Apakah Anda berhak mendapatkan subsidi pembelian motor listrik? Cek di sini

JAKARTA INSIDER – Pemerintah resmi memutuskan memberikan bantuan atau subsidi senilai Rp 7 juta untuk pembelian motor listrik dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) minimal 40 persen.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, subsidi motor listrik berlaku mulai 20 Maret 2022.

"Saya akan menyampaikan ini akan efektif 20 Maret tahun ini," ujar Luhut saat mengumumkan subsidi pembelian motor listrik, dalam tayangan langsung Youtube Kemenko Marves, Senin (6/3/2023).

Baca Juga: Lowongan kerja BUMN Maret 2023, PT INTI (Persero) mencari lulusan S1 semua jurusan

Namun, mengingat kuota yang terbatas, sehingga tidak semua masyarakat bisa menikmati subsidi motor listrik.

Lebih rinci, kuota insentif atau subsidi pembelian motor listrik ini hanya 200.000 unit motor dan berlaku hingga Desember 2023.

Sedangkan untuk konversi sepeda motor konvensional berbahan bakar fosil menjadi sepeda motor listrik dijatah hingga 50.000 unit.

Baca Juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang turut seret nama Anies Baswedan, warganet ramai berkomentar

Target penerima subsidi motor listrik

Perihal siap yang berhak mendapatkan subsidi pembelian motor listrik, Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Febrio Nathan Kacaribu menjelaskan, target penerima bantuan pemerintah motor listrik diutamakan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) khususnya penerima kredit usaha rakyat (KUR), penerima Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) dan pelanggan listrik 450 sampai 900 VA.

Lebih rinci, target penerima bantuan atau subsidi motor listrik adalah sebagai berikut:

1. UMKM penerima KUR
2. Penerima BPUM
3. Pelanggan listrik 450-900 volt ampere (VA).

Baca Juga: Wajib tahu, ini lima manfaat makan tape ketan hitam bagi kesehatan, bisa jaga kesehatan jantung dan ginjal

Adapun terkait teknis pembelian motor listrik bersubsidi, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, cara mendapatkan subsidi motor listrik cukup mudah.

"Calon pembeli datang ke dealer, dan mereka akan memeriksa NIK pada KTP apakah calon pembeli berhak mendapatkan subsidi. Kalau memang berhak, akan langsung dapat potongan Rp 7 juta,” jelasnya.