JAKARTA INSIDER — Presiden RI Prabowo Subianto menyebut bahwa Qatar siap melaksanakan kerja sama investasi dengan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara Indonesia) sebesar US$ 2 miliar (sekitar Rp 33,5 triliun).
Hal ini disampaikan Prabowo, Minggu setelah sebelumnya bertemu dengan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani di Istana Amiri Diwan, Minggu (13/4) dalam rangka mempererat hubungan bilateral melalui penandatanganan sejumlah kerja sama strategis.
Baca Juga: Kuasa hukum ungkap kronologi dan kondisi korban pemerkosaan oleh Dokter Residen
"Saya kira pertemuan sangat baik, produktif, kita sepakat untuk segera tingkatkan kerja sama. Beliau (Emir Qatar) akan invest dengan Danantara. Satu dana bersama, beliau komitmen 2 miliar dolar ya tadi," kata Prabowo kepada wartawan di Qatar, Minggu
Chief Executive Officer (CEO)/Kepala BPI Danantara Rosan Roeslani dan Menteri Perumahan dan Permukiman Rakyat Maruarar Sirait yang turut mendampingi Prabowo dalam pertemuan itu turut membenarkan angka tersebut.
Baca Juga: 12 Program Beasiswa Azerbaijan untuk Mahasiswa Internasional termasuk Indonesia, yuk daftar!
Prabowo menekankan bahwa komitmen ini merupakan tindak lanjut dari upaya diplomasi ekonomi Indonesia, serta sinyal positif dari Qatar atas kerja sama yang semakin erat.
"Saya kira bagus, ini tindak lanjut, dan beliau sangat antusias," ujarnya.***
Artikel Terkait
Serangan rudal Rusia kembali menghantam Ukraina, 34 Jemaat Gereja tewas
Rusia kembali menggunakan rudal balistik untuk menghantam kota Samy di Ukraina, banyak Jemaat Gereja yang menjadi korban
12 Program Beasiswa Azerbaijan untuk Mahasiswa Internasional termasuk Indonesia, yuk daftar!
Kasus pemerkosaan Dokter PPDS, korban bertambah jadi 3 orang
Kuasa hukum ungkap kronologi dan kondisi korban pemerkosaan oleh Dokter Residen