Belajar sejarah Islam lengkap, benarkah kekuasaan jahiliyah berbasis tahayul?

photo author
- Jumat, 30 September 2022 | 11:15 WIB
Ilustrasi kesesatan-kesesatan pemikiran sebelum Rasulullah datang./ Pixabay.com/ GLady
Ilustrasi kesesatan-kesesatan pemikiran sebelum Rasulullah datang./ Pixabay.com/ GLady

 

 

JAKARTA INSIDER - Tertutupnya mata manusia dari cahaya kebenaran sehingga menyebabkan setiap insan terpaku di setiap persimpangan jalan antara hak dan bathil.

Bahkan manusia yang ditutupi dari cahaya kebenaran, akalnyapun tumpul untuk memahami bahwa batu tak bisa mendekatkan diri mereka kepada Tuhan.

Takhayul berkembang ditengah masyarakat jahiliyah sebelum datangnya dakwah Rasulullah.

Baca Juga: Belajar sejarah Islam lengkap, kezaliman ekonomi berbasis riba sebelum Rasulullah hadir membawa Islam

Mereka meyakini para berhala pedahal hal yang dapat mendekatkan diri kepala Allah hanyalah ikhlas dan amal saleh.

Bila hari ini banyak yang berpikir bahwa mencari uang haram saja sulit apalagi uang halal. Inilah pemikiran ala jahiliyah yang tak meyakini akan kebesaran Allah.

Sebelum Islam Rasulullah ajarkan kepada umat manusia, kepercayaan dan tahayul berkembang pesat ditengah masyarakat Arab.

Baca Juga: Sejarah kezaliman sosial sebelum Rasulullah dakwahkan Islam, benarkah di Romawi ada dua kelas sosial?

Jika ilmu tidak digunakan untuk menghilangkan kebutaan akan kebenaran maka kebodohanlah yang akan memperkuat akan kejahiliyahan.

Kekuasaan di era sebelum Rasulullah mendakwahkan Islam adalah era mereka yang loyal dengan kezaliman dan kebodohan.

Itulah tadi ulasan tentang sejarah kesesatan-kesesatan pemikiran sebelum Rasulullah membawa dakwah Islam yang telah JAKARTA INSIDER rangkum.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: Sirah Nabawiyah karya Muh. Rawwas Qol'ahji

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

9 jenis jin dan tugasnya, yuk simak apa saja

Selasa, 9 Desember 2025 | 18:31 WIB
X