JAKARTA INSIDER - Kelamnya peradaban sebelum Islam seakan memberi angin segar akan sebuah harapan.
Sistem pendistribusian kekayaan yang belum ada menyebabkan ketimpangan ekonomi antara kaya dan miskin semakin besar.
Sejarah Islam mencatat bahwa ketimpangan ekonomi menyebabkan munculnya kesewenang-wenangan yang dilakukan oleh pihak kaya kepada yang fakir.
Ketimpangan sisi ekonomi secara alami akan mendorong kekuasaan dipegang oleh kelas sosial yang memiliki kekayaan (kapital).
Ketika kekuasaan dipegang para pemilik modal maka mereka dengan leluasa membuat berbagai cara untuk memuaskan sifat rakusnya.
Kondisi kerakusan akan kekayaan dan kekuasaan oleh si kapitalis menyebabkan mereka mengokohkan jalan riba untuk terus menambah kekayaan.
Memberikan pinjaman dengan riba berlipat ganda menjadi adat istiadat yang berkembang di tengah masyarakat sebelum hadirnya dakwah islam yang dibawa Rasulullah.
Itulah tadi ulasan tentang sejarah kezaliman ekonomi sebelum Rasulullah membawa dakwah Islam yang telah JAKARTA INSIDER rangkum.***
Artikel Terkait
Memperbaiki generasi melalui pendidikan anak, Ustadz Budi Ashari: Tegakkan Syariat Islam mulai dari keluarga
Surah Al-Baqarah ayat 26, hikmah dari perumpamaan seekor nyamuk
Surah An-Naba ayat 21-28, balasan terhadap orang yang durhaka atau ingkar
Sejarah pernikahan Ayah Rasulullah
Sejarah kesesatan sebelum lahir Rasulullah, benarkah ada thawaf telanjang?
Sejarah kezaliman politik sebelum Rasulullah dakwahkan Islam, benarkah monopoli politik ada di masa pra Islam?
Sejarah kezaliman sosial sebelum Rasulullah dakwahkan Islam, benarkah di Romawi ada dua kelas sosial?