Latin: Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta’ala”.
- Niat puasa pada tanggal 8 Dzulhijjah (hari Tarwiyyah).
نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah ta’ala”.
Baca Juga: Pedagang Kerak Telor di Pekan Raya Jakarta harusnya bayar 5.5 juta saja, terpaksa bayar 17 juta
- Niat puasa pada tanggal 9 Dzulhijjah (hari Arafah).
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala
Artinya: “Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah ta’ala”.
Namun, bila lupa membaca niat pada malam hari, terdapat bacaan niat yang dapat dibacakan pada siang hari selagi belum melakukan hal yang membatalkan puasa.
Berikut ini adalah niatnya:
- Niat puasa dari tanggal 1 sampai 7 Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin: Nawaitu shauma hadzal yaumi’an ada’i syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala
Artikel Terkait
Jelang Idul Adha, penyakit lato lato mulai menyebar sapi dan kerbau di Gunung Kidul, ini ciri-cirinya!
Muhammadiyah Usulkan Liburan Idul Adha Dua Hari: Khusus Jika Ada Perbedaan
Idul Adha 2023, ini syarat utama hewan kurban menurut Buya Yahya, yuk simak agar tak salah pilih!
Idul Adha 2023 versi Pemerintah dan Muhammadiyah, tanggal berapa?
Perbedaan Idul Adha 2023 Pemerintah dan Muhammadiyah, Ketua Komisi VIII DPR ajak masyarakat saling menghormati