Mau dapat komisi dana hibah lagi, Sahat Tua Simanjuntak ditangkap KPK

Melalui keduanya, dana hibah tersalurkan masing-masing sebesar Rp40 miliar pada tahun 2020 dan 2021.

Baca Juga: BTS siapkan medali dan stempel supergrup jelang debut 10 tahun

Agar alokasi dana hibah untuk tahun 2023 dan tahun 2024 bisa kembali diterima, Abdul Hamid kembali menghubungi Sahat Tua Simanjuntak.

"Tersangka Abdul Hamid bersepakat menyerahkan uang Rp2 miliar sebagai uang ijon untuk Sahat Tua Simanjuntak," ujar Tanak dalam konferensi pers Jumat malam (16/12/2022).

‌Tim penyidik menahan para tersangka untuk 20 hari pertama terhitung mulai tanggal 15 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023.

Baca Juga: Hindari risiko tabrakan, Kawasaki kembali lakukan penarikan Ninja H2 SX SE 2022
‌
‌OTT itu mensinyalkan berakhirnya masa kejayaan atau karier politik Sahat Tua Simanjuntak yang cukup cemerlang dalam 13 tahun terakhir secara lebih cepat.

Masa jabatan Sahat Tua Simanjuntak di DPRD Jawa Timur masih ada beberapa tahun lagi karena Pemilu dilangsungkan pada 2024.

Perjalanan karier politik Sahat Tua Simanjuntak memang cukup panjang.

Pada 1997, Sahat Tua Simanjuntak yang maju jadi caleg DPRD Surabaya gagal terpilih.

Baca Juga: Jessica Iskandar pamer nyalon tiap hari di Bali. Netizen: Katanya kagak mampu bayar cicilan tapi nyalon rajin

Lalu saat mencoba di Pemilu 1999 untuk caleg DPRD Jatim, Sahat Tua Simanjuntak juga gagal.

Pada Pemilu 2004 saat mencalon jadi caleg DPR RI, Sahat kembali gagal.

Setelah sempat gagal tiga kali duduk di kursi legislatif, Sahat Tua Simanjuntak, kelahiran tahun 1968 itu akhirnya terpilih sebagai anggota DPRD Jatim pada Pemilu 2009 dari daerah pemilihan Jatim 1.

Baca Juga: Ousmane Dembele tak peduli dengan harapan Lionel Messi jadi juara Piala Dunia Qatar 2022, sebab..

Kemudian kariernya semakin cemerlang setelah kembali terpilih pada Pileg 2014 dan 2019.