JAKARTA INSIDER – Berhadapan dengan penagih utang atau Debt Collector memang ngeri-ngeri sedap. Tak jarang mereka berlaku kasar, baik verbal maupun kekerasan fisik, kepada konsumen.
Padahal, perusahaan pembiayaan menginstruksikan pihak ketiga, dalam hal ini Debt Collector, untuk melakukan penagihan secara santun dan sesuai standar operasional konsumen yang bermasalah.
Khusus untuk kredit kendaraan bermotor, tak sedikit oknum Debt Collector yang memanfaatkan situasi tertentu untuk melakukan kejahatan. Misalnya melakukan pengambilan unit secara acak, bahkan memaksa dan memanfaatkan konsumen yang mudah panik.
Baca Juga: Catat! OJK tegas larang Debt Collector gunakan kekerasan saat tagih utang
Hal ini seperti disampaikan Collection Remedial Recovery Division Head FIFGORUP, Riadi Masdaya, dalam acara diskusi daring bertema “Bincang Hangat : Bagaimana Agar Cicilan Motor Tidak Bermasalah” beberapa waktu lalu.
Berbicara tentang oknum Debt Collector, Riadi mengatakan, dia mengakui ada oknum yang mengaku Debt Collector menarik kendaraan dengan memanfaatkan konsumen yang sudah ketakutan.
“Mereka itu skriningnya secara acak dan untung-untungan saja. Kalau mereka iseng dan dapat yang orangnya takutan dan polos mereka tentu akan langsung serahin motornya," Riadi Masdaya.
Baca Juga: Diduga mencemarkan nama baik, Denise Chariesta dilaporkan Farhat Abbas kasusnya sudah masuk ke Polda
Jika mereka sudah mendapat mangsa yang dituju, korban sulit melaporkan kejadian tersebut karena tidak adanya bukti-bukti yang kuat untuk dilakukan pemberkasan pelaporan ke pihak yang berwajib.
"Pasti berkas-berkas juga tidak ada, karena biasanya mereka main bawa saja itu motor, jadi korban akan sulit untuk melapor ke kantor polisi atau kantor kami," kata dia.
Perhatikan identitas
Dengan begitu, Riadi mengimbau kepada konsumen yang memang memiliki masalah tunggakan cicilan kendaraan bermotor agar memperhatikan identitas pihak yang akan melakukan survei atau penarikan unit kendaraan.
"Kami pastikan bahwa tim kami yang akan berkunjung akan dengan secara jelas menginformasikan dengan detil masalahnya, sampai dengan plat motor dan juga tunggakannya berapa lama," ucap dia.
Baca Juga: Tepis isu Anies Baswedan berdampak negatif bagi NasDem, Hermawi Taslim akhirnya buka suara
Artikel Terkait
Moskow beri ancaman tegas pada Washington: jika ingin perang selesai, berhenti kirim senjata untuk Kyiv!
Dikabarkan telah menikah, ini Profil dan Biodata Sisca Kohl, Selebgram Tajir kekasih Jess No Limit
Rupiah makin gagah, Dolar Australia merosot selama 2 tahun terakhir
Rupiah tak kuat melawan dolar Amerika, melemah sejak April