JAKARTA INSIDER - Donald Trump yang merupakan Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) periode tahun 2017-2021 tersandung kasus tindak kejahatan.
Donald Trump resmi ditahan pihak kepolisian Amerika Serikat atas kasus tindak kejahatan yang ia lakukan.
Donald Trump terpaksa harus ditangkap dan ditahan di Kejaksaan Distrik Manhattan sebelum jaksa membacakan dakwaannya.
Baca Juga: Profil Muhammad Adil, Bupati Meranti yang terkena OTT KPK dan pernah sebut Kemenkeu berisi iblis
Bahkan, Donald Trump mendapat pengawalan yang sangat ketat dari aparat keamanan sebelum dakwaannya dibacakan oleh jaksa.
Tak tanggung-tanggung, Donald Trump terpaksa ditahan atas tuduhan tindak kejahatan yang mencapai 34 kasus.
Hal tersebut sesuai dengan yang ada di dalam surat dakwaan dan dibacakan oleh Jaksa Wilayah Manhattan Alvin Bragg.
Donald Trump diduga melakukan beberapa tindak kejahatan yaitu berupa pemalsuan catatan bisnis melalui skema tangkap dan bunuh.
Skema tersebut dirancang untuk menyembunyikan informasi yang merusak dan juga aktivitas melanggar hukum sebelum diselenggarakannya Pemilu di tahun 2016 lalu di Amerika Serikat.
Donald Trump memberikan uang tutup mulut kepada bintang film dewasa Stormy Daniels senilai 130 ribu dolar AS.
Baca Juga: 4 Ciri rumah yang sudah terkena sihir, santet, dan guna-guna, apa saja? yuk simak!
Dilansir JAKARTA INSIDER dari PMJ News pada Sabtu (8/4/2023), skandal uang tutup mulut itu diberikan Donald Trump melalui kuasa hukumnya, Michael Cohen.
Namun, Donald Trump justru membantah dengan tegas segala tuduhan yang diarahkan kepadanya.
Donald Trump mengklaim dirinya tidak bersalah atas setiap dakwaannya di hadapan Hakim Juan Merchan.
Artikel Terkait
Putin tetap ingin berperang, Donald Trump peringatkan ini dapat memicu rusuh dan kemunculan Perang Dunia III
Joe Biden ketar ketir, Donald Trump ikut " Nyapres " dan siap kembali kuasai Amerika Serikat
Setelah setahun ditangguhkan, Meta berjanji akan pulihkan akun Facebook dan Instagram Donald Trump
Donald Trump tegaskan ia mampu damaikan Rusia dan Ukraina jika berbicara dengan Putin
Donald Trump terkait perang Ukraina dan Rusia sebut Putin bisa luluh dengan cara ini