Dalam kunjungan itu, dokter melakukan pemeriksaan dengan cara yang menurut Qorry sangat tidak wajar.
"Dia bilang mau periksa, terus pakai stetoskop. Tapi lama banget naruhnya di dada aku, nggak seperti dokter biasanya. Aku udah mulai panik," tutur Qorry.
Situasi semakin buruk saat dokter itu terlihat mengarahkan kamera ponselnya ke arah tubuh Qorry.
Baca Juga: Kemendag sita produk ilegal senilai Rp 15 Miliar, jaringan perdagangan terungkap
"Aku tanya, 'Ngapain, dok?', dia jawab, 'Sebentar, saya lagi bales WA teman saya'. Tapi aku yakin dia bohong, itu bukan sekadar balas pesan," jelas Qorry dengan nada emosional.
Setelah kejadian itu, Qorry merasa ketakutan namun tidak tahu harus bercerita kepada siapa.
Ketika ia mencoba menyinggung hal tersebut kepada suster di rumah sakit, respons yang diterima justru membuatnya semakin bungkam.
"Aku bilang, 'Sus, dokter Y orangnya emang kayak gitu?', tapi suster cuma jawab, 'Setahu saya dokter Y baik kok'," katanya.
Tiga tahun berlalu sejak kejadian tersebut, dan Qorry mengaku mengalami tekanan batin luar biasa. Trauma yang ia rasakan membuatnya takut untuk berbicara, bahkan kepada orang terdekat.
"Jujur, ngetik ini aja aku gemeteran. Tapi aku nggak mau terus diam. Aku trauma banget," ungkapnya.
Baca Juga: 10 Kebiasaan orang Eropa yang sering bikin ilfeel orang Asia, salah satunya jarang mandi!
Qorry berharap kisah yang ia bagikan bisa menjadi pengingat sekaligus penyemangat bagi perempuan lain yang mungkin mengalami hal serupa agar berani berbicara.
"Buat kalian semua, terutama cewek-cewek. Kalau kalian merasa ada yang nggak beres, LAWAN! Jangan takut kayak aku dulu," tulisnya penuh semangat.
Hingga kini, pihak rumah sakit yang disebutkan belum memberikan pernyataan resmi mengenai kasus yang sedang ramai dibicarakan ini.
Artikel Terkait
Dokter cabul Garut jadi sorotan! Kemenkes nonaktifkan STR, POGI dan Polisi siap bertindak tegas!
Gubernur Jabar desak izin Dokter cabul dicabut, Dedi Mulyadi: Jangan bertele-tele, ini profesi dengan sumpah!
Kemenkes kecam keras aksi bejat oknum Dokter Kandungan yang lecehkan pasien di Garut
Oknum Dokter Cabul resmi jadi Tersangka, terancam hukuman 12 tahun penjara
Simpan trauma 3 tahun lamanya, korban Dokter cabul di Malang akhirnya angkat bicara