Ulanova akhirnya meminta Tamara untuk pergi dari apartemennya.
Setelah itu dia memutuskan untuk meracuni Ulanova dengan menggunakan obat Fenazepam yang ditaburi sebanyak 50 pil ke dalam salad Olivier, salah satu hidangan favorit Ulanova. Kemudian memotong-motong tubuhnya.
Pada malam tanggal 26 Juli 2015, jasad Ulanova yang sudah terpenggal dan terbungkus tirai kamar mandi, ditemukan di dekat sebuah danau di jalan Dimitrov.
Paket tersebut awalnya tidak menarik perhatian selama beberapa hari, hingga warga setempat tertarik untuk melihat isinya.
Pada tanggal 27 Juli 2015, identitas Ulanove akhirnya diketahui.
Ketika polisi mengetuk apartemen miliknya, Tamara lah yang membukakan pintu. Setelah masuk ke dalam, polisi menemukan bekas darah di kamar mandi serta tirai kamar mandi yang robek. Setelah itu dia pun ditangkap.
Polisi melakukan penyelidikan di apartemen Tamara & menemukan jurnal yang menjelaskan lebih dari 10 pembunuhan.
Di dalam jurnal tersebut, Tamara memberikan detail tentang kematian korban, termasuk nama korban, bagaimana ia membunuh mereka & apa yang dia lakukan pada mayat mereka.
Pada tanggal 29 Juli 2015, Tamara dibawa ke pengadilan. Ia menjalani pemeriksaan psikiatri forensik.
Artikel Terkait
Indonesia Memasuki Fase Populasi Menua, 12 Persen Penduduk Masuk Kategori Lansia, Jumlahnya Segini
Taeyeon SNSD akan kembali menggelar konser di Jakarta tanggal 12 April 2025, segera amankan tiketmu, begini cara pesannya!
9 anggota Polisi di Jakarta Barat dipecat secara tidak hormat oleh Polres Metro Jakbar terkait kasus zina dan peredaran narkoba
10 makanan yang wajib untuk dikonsumsi oleh lansia yang mudah dicerna dan dengan gizi yang seimbang
Polres Metro Jakbar pecat 9 anggotanya secara tidak hormat terkait kasus zina hingga peredaran narkoba