“Penganiayaan fisik beberapa kali memang,” kata Dimas Yemahura Alfarouq.
“Informasi yang kami dapat dari teman-temannya adalah begitu,” lanjut Dimas Yemahura Alfarouq.
“Makanya dia sering curhat secara psikologis di akun Tiktok atau di akun media sosial lainnya,” ujar Dimas Yemahura Alfarouq.
“Jadi dimalam pada saat dia (Dini Sera Afrianti) mengalami penganiayaan, kemudian masih mengirimkan beberapa voice note,” tutur Dimas Yemahura Alfarouq.
“Voice note yang menyampaikan bahwa korban ini masih mengalami penganiayaan oleh pelaku,” ucap Dimas Yemahura Alfarouq.
“Dengan alasan korban ini disalah-salahkan oleh pelaku atas suatu kesalahan yang tidak jelas,” lanjut Dimas Yemahura Alfarouq.
Dini Sera Afrianti pun tewas pasca dianiaya dan dilindas mobil oleh Gregorius Ronals Tannur dan tergeletak tak berdaya sekarat.
Dini Sera Afrianti tewas dan meninggalkan satu orang anak laki-laki berusia 12 tahun.
Korban Dini Sera Arianti tewas mengalami luka luar, luka dalam berupa pendarahan dan patah tulang iga.
Pelaku Gregorius Ronald Tannur pun kini sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian.***
Artikel Terkait
Indadari terkena kiriman sihir dan santet, akui menemukan potongan kain kafan di sekitar rumah
Gregorius Ronald Tannur aniaya Dini Sera Afrianti hingga tewas, korban sempat dipukul dan dilindas mobil
Profil Gregorius Ronald Tannur, anak anggota DPR yang aniaya sang kekasih Dini Sera Afrianti hingga tewas
Gregorius Ronald Tannur, anak anggota DPR aniaya dan lindas Dini Sera Afrianti hingga tewas, ini motif pelaku
Dokter forensik ungkap penyebab kematian Dini Sera Afrianti pasca dibunuh dan dilindas Gregorius Ronald Tannur
Gregorius Ronald Tannur, anak anggota DPR akhirnya ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan Dini Sera Afrianti
Polisi ungkap hasil otopsi Dini Sera Afrianti pasca dianiaya anak anggota DPR Gregorius Ronald Tannur