Meskipun hubungan Indonesia dengan negara-negara BRICS sudah baik, terutama dalam aspek ekonomi, Jokowi menegaskan bahwa Indonesia harus melalui proses yang telah ditentukan untuk menjadi anggota baru.
Baca Juga: Jokowi nyaman disopiri oleh Prabowo, ikatan semakin kuat untuk dukungan Pilpres 2024
Proses untuk menjadi anggota baru BRICS melibatkan pengajuan "surat ekspresi minat" (expression of interest).
Saat ini, Indonesia belum mengajukan surat tersebut. Ini menunjukkan bahwa Indonesia sedang melakukan analisis menyeluruh sebelum mengambil langkah besar ini.
Sementara peluang Indonesia untuk menjadi anggota BRICS masih dalam tahap kajian, pesan dari Presiden Jokowi jelas: negara berkembang harus bersatu untuk memperjuangkan kesetaraan ekonomi global.
Baca Juga: Sidak lagi! Kali ini Presiden Jokowi bersama sejumlah pegiat seni meninjau LRT Jabodebek
Dengan menghapuskan diskriminasi perdagangan dan mendorong kerja sama yang inklusif, Indonesia berpotensi memberikan kontribusi besar dalam mereformasi tata kelola ekonomi dunia menuju arah yang lebih adil dan berkelanjutan.***
Artikel Terkait
Sidak lagi! Kali ini Presiden Jokowi bersama sejumlah pegiat seni meninjau LRT Jabodebek
Jokowi nyaman disopiri oleh Prabowo, ikatan semakin kuat untuk dukungan Pilpres 2024
Terima Nota Keuangan 2024 dari Pemerintahan Jokowi, Puan Maharani: Anggaran banyak dipakai untuk rapat!
Pasar Murah Keliling Medan: Strategi Jokowi dan Bobby Nasution cegah kenaikan harga bahan pokok
Presiden Jokowi ingatkan peluang Indonesia menjadi negara maju hanya 13 tahun ke depan