Ada beberapa Pecinan di kota ini, tetapi di sini yang terbesar dan paling terkenal, karena memiliki banyak toko dan restoran yang buka hingga larut malam.
Di sini, Anda akan menemukan kios buah dan sayuran yang melimpah, pedagang, dan pusat perbelanjaan.
London, Inggris
Gerrard Street, yang terletak di antara Leicester Square dan Old Compton Street, adalah jalan raya utama Chinatown London.
Kedatangan etnis Tionghoa, terutama dari Hong Kong, mulai menetap di daerah tersebut sejak tahun 1950-an. Nama jalannya sendiri dibuat dalam bahasa Cina, dan bagian atas kotak teleponnya menyerupai pagoda versi mini.
Street food menjadi daya tarik utama Pecinan London, tetapi ada juga toko lainnya yang seru untuk dijelajahi. Tahun Baru Imlek dirayakan dengan semarak di sini.
Baca Juga: Filosofi dan fakta unik seputar kue keranjang yang jarang diketahui, tak hanya perlambang kekayaan
Paris, Prancis
Pecinan Paris berbatasan dengan Avenue d’Italie dan Avenue d’Ivry. Area ini merupakan kota mini dengan gedung pencakar langit dan jalan yang dipenuhi dengan bahan makanan Thailand, kedai mie Vietnam, dan kedai teh China.
Di sini, Anda bisa menemukan harta karun mulai dari dekorasi dan pernak-pernik yang semarak, serta masih banyak lagi lainnya.
Johannesburg, Afrika Selatan
Afrika Selatan adalah rumah bagi mayoritas etnis China yang tinggal di benua tersebut. Buktinya, Kota Johannesburg punya 2 Chinatown!
Chinatown pertama terletak di Jalan Commisioner yang bersejarah. Dulu, jalan ini dijejali toko dan restoran yang menjual makanan khas China. Namun karena tingginya kriminalitas di kawasan tersebut, Chinatown pun pindah pada tahun 1990-an.
Baca Juga: Tak hanya jeroan dan sea food, 10 makanan harus dihindari agar asam urat tak kambuh