Para ilmuwan tengah bersiap umumkan jam kiamat yang dekat dengan Bumi, imbas ancaman nuklir Rusia ke Ukraina hingga ketegangan Timur Tengah

photo author
- Minggu, 2 Februari 2025 | 20:22 WIB
Para ilmuwan tengah bersiap umumkan jam kiamat yang dekat dengan Bumi, imbas ancaman nuklir Rusia ke Ukraina hingga ketegangan Timur Tengah
Para ilmuwan tengah bersiap umumkan jam kiamat yang dekat dengan Bumi, imbas ancaman nuklir Rusia ke Ukraina hingga ketegangan Timur Tengah

 

JAKARTA INSIDER - Para ilmuwan internasional yang tergabung dalam Bulletin of the Atomic Scientists kembali memberikan peringatan keras bahwa dunia sedang menghadapi ancaman besar.

Mereka telah menggeser posisi Jam Kiamat (Doomsday Clock) ke 89 detik sebelum tengah malam, lebih dekat satu detik dibandingkan dengan tahun lalu.

Ini menjadi simbol meningkatnya risiko bencana global yang bisa mengancam keberlangsungan hidup umat manusia.

Baca Juga: Daftar lengkap 25 nama Nabi dan Rasul, serta kisah dan mukjizat dalam Al Quran

Apa Itu Jam Kiamat?

Jam Kiamat adalah simbol yang menggambarkan seberapa besar risiko bencana global akibat ulah manusia.

Sejak tahun 1947, simbol ini dikelola oleh para ilmuwan dari Bulletin of the Atomic Scientists (BAS) di University of Chicago, Amerika Serikat.

BAS sendiri merupakan organisasi yang terdiri dari para ahli dan ilmuwan yang menilai perkembangan ilmu pengetahuan serta dampaknya terhadap kehidupan manusia.

Baca Juga: Musim hujan bulan Februari, ini amalan dan doa saat hujan deras turun yang dianjurkan Rasulullah

Organisasi ini didirikan oleh sekelompok ilmuwan yang sebelumnya terlibat dalam Manhattan Project, sebuah proyek penelitian bom atom selama Perang Dunia II.

Pada awalnya, Jam Kiamat dibuat untuk mengukur ancaman nuklir.

Namun, seiring waktu, pengaturan jam ini terus berubah berdasarkan seberapa dekat umat manusia dengan potensi kehancuran total menurut para ilmuwan.

Baca Juga: Habib Novel Alaydrus ajak umat muslim untuk membaca doa ini usai salat Subuh agar diguyur rezeki, sebut sesuai ajaran Rasulullah SAW

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X