Amerika Serikat dan sekutu barat menyebut invasi itu sebagai perampasan tanah tanpa alasan terhadap Ukraina sebagai negara berdaulat.
Baca Juga: Pejabat Israel kunjungi Ukraina, apakah ada kaitan dengan konflik Rusia?
Sementara Rusia mengatakan tindakannya itu adalah "operasi militer khusus" untuk "denazifikasi" Ukraina dan melindungi penutur bahasa Rusia yang berada di Ukraina.
Rusia juga mengatakan Barat telah mengobarkan “perang proksi” dengan mempersenjati Ukraina dan menjatuhkan sanksi terhadap Moskow.
Di PBB, Amerika Serikat dan Barat telah bekerja untuk mempertahankan dukungan diplomatik untuk Ukraina dengan fokus pada “perdamaian abadi” sebagaimana piagam PBB.
Baca Juga: Rusia gempur Ukraina dengan serangan rudal baru, PBB rancang resolusi perdamaian abadi
Rencananya, resolusi perdamaian tersebut akan dibicarakan pada Kamis dan meminta Moskow untuk menarik pasukannya dari Ukraina.***
Artikel Terkait
Pesawat militer Rusia dicegat F-35 Belanda saat berada di wilayah NATO Polandia
Jens Stoltenberg ungkap serangan brutal baru dari Rusia telah dimulai di beberapa wilayah Ukraina
NATO didesak segera kirim peralatan militer bagi Ukraina, serangan Rusia semakin membabi buta
Wagner Group berhasil rebut desa Krasna Hora di Bakhmut, begini perkembangan perang Rusia dan Ukraina
Rusia brutal di Bakhmut, sebagian pasukan Ukraina berada di Spanyol untuk latihan perang dengan rudal Hawk