Bamsoet mengatakan itu setelah membuka kegiatan Gowes Bersama Komunitas Sepeda Jakarta dalam rangkaian ulang tahun ketiga Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) pada Minggu pagi.
Gowes bersama tersebut menempuh jarak sejauh 40 km dari Sudirman melintasi Gedung MPR/DPR RI hingga berakhir di Tamarind and Lime Resto di bilangan Senopati.
"Meski efektivitas penggunaannya masih banyak diperdebatkan, namun setidaknya DKI telah melakukan terobosan lewat penyediaan jalur khusus sepeda," katanya.
Ia menyebutkan bahwa Belanda sekali pun membutuhkan waktu lebih dari 50 tahun untuk mengoptimalkan efektivitas jalur khusus sepeda di jalan raya.
Dia mengungkapkan, survei ITDP pada 2021 melaporkan, di jalur sepeda Jalan Jenderal Sudirman, dalam rentang 14 jam pada hari kerja, terdapat sekitar 2.194 pesepeda melintas mulai pukul 06.00 hingga pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Lima gempa terdahsyat di Timur Tengah yang tercatat dalam sejarah, termasuk di Turki dan Suriah
Laporan Itu menunjukkan bahwa pada dasarnya masyarakat sangat gemar bersepeda
Oleh karena itu butuh didukung sarana dan prasarana yang efektif dan efisien.
"MPR RI mendukung dan mendorong pengembangan jalur khusus sepeda di jalan raya itu bisa lebih banyak lagi, " katanya.
Baca Juga: Daftar gempa bumi paling mematikan di dunia sejak tahun 2001, terbaru Turki terbanyak Indonesia
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) itu juga mendorong para pesepeda mempertimbangkan untuk membeli sepeda buatan anak bangsa.
Harusnya kata dia, banyaknya warga yang bersepeda menguntungkan perusahaan dalam negeri.
Bukan sebaliknya, impor sepeda yang melonjak.
Sepeda buatan anak bangsa itu, kualitasnya tidak kalah dibanding sepeda impor.
Artikel Terkait
Perang Ukraina semakin membara, Ketua MPR RI Bamsoet dorong penghentian perang Rusia - Ukraina secara damai
Rekomendasi 5 Model Sepeda Lipat Dahon Terlaris dan Terpopuler
Alfin, bocah SMP yang viral karena bebaskan Mobil Damkar dari kemacetan, dapat hadiah sepeda dari Bima Arya
Gempa bumi Turki dan Suriah tewaskan 3700 jiwa, dari bawah reruntuhan mereka merintih putus asa
Lima gempa terdahsyat di Timur Tengah yang tercatat dalam sejarah, termasuk di Turki dan Suriah