Untuk Pileg 2019, Partai berlambang Pohon Beringin mendapat 10 kursi. Unggul dengan perolehan 443.321 suara, disusul Partai Gerindra dengan perolehan 334.540 suara . Di urutan ketiga, PKS mendapat 293.473 suara.
Partai Nasdem berada di urutan ketujuh dengan 161.405 suara (5 kursi) sementara Partai Demokrat, berada di urutan kelima dengan 207.732 suaran(7 kursi).
Sedangkan dalam Pilpres 2019, pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga Uno unggul jauh dari pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin, dengan perbandingan 67,89 persen dan 32,11 persen.
Baca Juga: Presiden Jokowi: Pemerintah siap bangun 47 apartemen di Ibu Kota Nusantara baru
Pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amin kalah telak dari pasangan Prabowo Subianto - Sandiaga.Uno dengan perbandingan Prabowo-Sandi memperoleh 2.011.319 suara. Sedangkan, Joko Widodo-Ma'ruf Amin meraih 951.242 suara.
Jumlah pemilih di NTB mencapai 2.700.836. Yang menggunakan hak pilih sebesar 2.146.123 orang.
Dalam survei yang dilakukan Charta Politika Indonesia 8-16 Desember 2022, sekali pun disatukan dengan wilayah lain, NTB, Bali, NTT, untuk simulasi 10 nama Capres 2024, posisi Anies Baswedan berada di urutan kedua, 20 persen. Ganjar Pranowo di urutan pertama 53,3 persen dan Prabowo Subianto, di urutan ketiga 13,3 persen.
Baca Juga: Sosok ini ungkap kebenaran tagar #KAIsedangtidakbaikbaiksaja, ternyata begini kondisi KAI
Ini artinya, elektabilitas Anies Baswedan di tiga provinsi Bali, NTB, dan NTT, jauh dibawah Ganjar Pranowo. Tetapi unggul atas Prabowo Subianto.
Dalam survei 7-11 Januari 2023 yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia, elektabilitas Partai Nasdem di tiga wilayah Bali-NTB-NTT, 13,8 persen. Beda tipis dengan elektabilitas Partai Gerindra, 13,6 persen. Yang tertinggi PDIP, 25,2 persen. .
Hasil yang berbeda diperoleh dari survei Indopol 8-14 Nopember 2022. Di tiga wilayah Bali-NTB-NTT, elektabilitas Partai Nasdem, 8,33 persen. Yang tertinggi, Partai Gerindra, 31,67 persen. PDIP, elektabilitasnya 10 persen.
Masih dari survei Indopol, elektabilitas Anies Baswedan di tiga provinsi ini secara akumulatif cukup tinggi, 36,68 persen. Ganjar Pranowo 18,33 persen dan Prabowo Subianto 16,67 persen.
Dari data hasil beberapa survei, di Pemilu 2024, untuk pileg, Nasdem di NTB akan berhadapan dengan parpol besar Pohon Beringin, Banteng Hitam Moncong Putih, dan Kepala Burung Garuda.
Sedangkan untuk pilpres, Koalisi Perubahan akan berhadapan dengan gabungan tiga kekuatan besar: Koalisi Indonesia Baru, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya, plus PDIP.***
Artikel Terkait
Anies Baswedan: Alhamdulillah koalisi perubahan semakin solid
Peluang Anies Baswedan dan Khofifah di Pilpres 2024 cukup besar. Anies meroket, Khofifah ada basis massa riil
Sentil lembaga survey cuma produksi kebohongan , netizen bandingkan massa Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan
Anies Baswedan bakal sampaikan pidato kebangsaan di depan puluhan ribu warga dan kader Nasdem di Lombok
Nikmati perjalanan dengan Argo Parahyangan dari Bandung, Anies Baswedan berharap bisa naik kereta api lagi..