Gonjang ganjing harga tiket pesawat, DPR minta Badan Kebijakan Transportasi segera analisis harga tiket ideal

photo author
- Kamis, 26 Januari 2023 | 10:34 WIB
Suasana Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta  saat libur nataru 2022/2023. Harga tiket pesawat yang mahal masih menjadi keluhan penumpang
Suasana Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta saat libur nataru 2022/2023. Harga tiket pesawat yang mahal masih menjadi keluhan penumpang

JAKARTA INSIDERHarga tiket pesawat yang terlalu mahal masih menjadi keluhan masyarakat yang melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara.

Keluhan masyarakat tentang harga tiket pesawat ini tak luput dari perhatian parlemen.

Anggota Komisi V DPR RI Anwar Hafid mengingatkan tentang harga tiket pesawat ini dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi V DPR RI dengan Sekjen,lrjen, Kepala Badan Kebijakan Transportasi dan BPSDM Kemenhub yang digelar di Ruang Rapat Komisi V, Gedung Nusantara DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (25/1/2023).

Baca Juga: Polisi belum yakin kerangka di Rorotan Indah, namun keluarga kenal jasad Indah dari perhiasan yang dipakai

Legeslator dari Fraksi Partai Depokrat ini meminta Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk segera melakukan analisa kebijakan berkaitan dengan penyesuaian harga tiket angkutan udara agar dapat mencapai harga tiket yang ideal sebagaimana harapan rakyat Indonesia.

"Kepada Kepala Badan Kebijakan Transportasi, saya ingin tahu soal penyesuaian harga tiket angkutan udara. Saya mau tau Pak, kira-kira sampai kapan kita akan memperoleh progress dari Kemenhub untuk rakyat Indonesia ini bisa merasakan harga tiket yang ideal sesuai dengan analisa kebijakan yang direkomendasikan?" kata Anwar.

 

Diketahui, mahalnya harga tiket pesawat masih menjadi isu di setiap musim liburan tiba. Tak terkecuali dengan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022/2023 lalu.

Baca Juga: Belum genap setahun, kerusakan infrastruktur akibat perang di Ukraina capai Rp2 kuadriliun! Kapan perang usai?

Beberapa waktu lalu, saat rapat dengar pendapat dengan DPR, Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengungkapkan, kondisi ini disebut sebagai efek masih terbatasnya pesawat yang dioperasikan saat musim libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2022 masih efek domino dari pandemi Covid-19.

"Jumlah pesawat yang dioperasikan karena masih terkena dampak pandemi Covid, dalam Nataru ini ada 402 unit pesawat udara, tahun 2019 itu ada 650. Pesawat ini hanya 62 persen dari kondisi sebelum pandemi," kata Faik saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (14/12/2022).

Sehingga dengan jumlah pesawat yang menurun membuat harga tiket akan semakin mahal, di tengah permintaan yang tinggi.

Baca Juga: Viral bayi meninggal usai diberi jamu. Bolehkah bayi minum jamu? Begini kata dokter

"Ini akan menjadi isu pelaksanaan Nataru. Keterbatasan jumlah pesawat ini akan membuat harga tiket cenderung tinggi, karena demand-nya kuat tapi pesawat yang dioperasikan terbatas," kata Faik.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: dpr.go.id, Antara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X