Dalam forum tersebut, Volodymyr Zelenskiy juga menginginkan negara-negara lain agar tidak ragu-ragu memberikan bantuan militer ke Ukraina.
Presiden Ukraina ini mengatakan negaranya membutuhkan sistem pertahanan udara untuk melindungi fasilitas sipil dan infrastruktur energi dari serangan rudal dan pesawat nirawak musuh.
Presiden Ukraina ini juga menyampaikan pasukannya sedang membutuhkan senjata yang mempunyai kemampuan menyerang dengan jangkauan yang lebih jauh, dan memungkinkannya untuk menyerang musuh hingga ke garis depan.
Terkait kemungkinan pembicaraan damai untuk mengakhiri perang dengan Federasi Rusia, Volodymyr Zelenskiy mengaku bingung karena dia tidak mengerti kepada siapa dia harus bernegosiasi di Rusia.
“Menurut saya, Rusia harus terlebih dahulu menemukan seseorang selain Putin untuk berdamai " tegasnya.
Oktober silam, Volodymyr Zelenskiy telah menandatangani sebuah dekrit yang menolak negosiasi apa pun dengan Putin setelah Rusia mengambil alih empat wilayah pendudukan Ukraina sebagai bagian dari Rusia.
Empat wilayah itu adalah Donetsk, Kherson, Luhansk, dan Zaporizhzhia. Namun hasil kesepakatan tersebut mendapatkan penolakan secara luas dari komunitas internasional.***
Artikel Terkait
Menlu Arab Saudi desak Israel untuk serius terkait isu di Palestina
Menlu Retno Marsudi bahas dukungan terhadap wanita Afghanistan di New York
Rusia semakin brutal di Ukraina, Joe Biden turun tangan dan kirim ini untuk Ukraina
Ketua OSCE desak Rusia segera akhiri perang dengan Ukraina
Kepala TURMAFOR Turki ungkap pelatihan pasukan khusus NATO diambil alih oleh militer Turki