Setelah melakukan konfirmasi terhadap Afghanistan, pihak Taliban akan menerima dan sangat welcome dengan kedatangan OKI.
Pihak Taliban sangat senang dengan rencana kunjungan OKI ke Afghanistan.
Dikutip dari laman Antara oleh Jakarta Insider (15/01/2023), anggota Taliban merespon positif niat OKI.
Hal ini kemudian di konfirmasi oleh juru bicara kelompok Taliban, Zabihullah Mujahid.
Zabihullah Mujahid serukan bahwa Taliban sangat welcome dengan OKI, namun OKI di haramkan untuk ikut campur urusan internal Afghanistan.
Taliban tak mengizinkan OKI untuk ikut campur urusan internal dalam pemerintahan Afghanistan.
" Akan tetapi, pihak Taliban tak izinkan OKI untuk masuk dan mencampuri urusan internal di Afghanistan, karena itu bukan ranah mereka " tegas Zabihullah Mujahid.
Taliban juga meminta OKI untuk memahami sistem Taliban dan Kabul.
Desember lalu tahun 2022 silam, Taliban melarang perempuan berkuliah dan bekerja pada organisasi di dalam dan luar negeri serta melarang mereka terjun ke dunia politik.
Sebelumnya, anak perempuan telah dilarang untuk mengenyam pendidikan di sekolah menengah.
Sejumlah pemimpin dunia seperti Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengkritik larangan oleh Taliban itu.
Menteri Pakistan Bilawal Bhutto Zardari juga telah mengecam larangan Taliban sebelumnya dan katakan Taliban salah dalam memahami Islam.***
Artikel Terkait
Bilawal Bhutto Zardari: Taliban jangan gila! Hak wanita ada dalam Islam!
Mengejutkan dan membahayakan nyawanya, terungkap Pangeran Harry disebut menewaskan 25 Taliban di Afghanistan
Kacau! Taliban dan Mantan Komandan Pasukan Inggris beri reaksi atas pengakuan Pangeran Harry di Afghanistan
Dorr! Ledakan keras terjadi di halaman kantor Kementerian Luar Negeri Afghanistan, bom bunuh diri?
Sekjen OKI: Kami akan berangkat ke Afghanistan dan berbincang tentang hak-hak wanita