JAKARTA INSIDER - Rusia baru saja mencopot jabatan komandan perang untuk pasukan Rusia di Ukraina, Jenderal Sergey Surovikin.
Pencopotan jabatan Jenderal Sergey Surovikin tersebut di karenakan ketidak becusan Jenderal Surovikin dalam misi perang di Ukraina.
Pada saat menjabat, Ukraina di nilai lebih unggul daripada Rusia.
Hal kemudian membuat Presiden Rusia Vladimir Putin mencopot dengan hormat jabatan yang diemban oleh Jenderal Sergey Surovikin sedari invasi pertama Rusia.
Pencopotan jabatan terhadap seorang Jenderal tersebut di nilai sebagai suatu kekalahan oleh pihak Amerika Serikat.
Baca Juga: Putin copot jabatan Jenderal Sergey Surovikin, anggap tak becus dan Pro Ukraina?
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
Dikutip dari Antara oleh Jakarta Insider (14/01/2023), Kepala Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Ned Price mengatakan Rusia telah kalah.
Ned Price mengatakan bahwasanya Rusia telah kalah dari Ukraina, dan pergantian komandan perang adalah sebagai salah satu bentuk kekalahan Rusia atas Ukraina.
" Rusia telah kalah, menggantikan komandan perang adalah bentuk kekalahan terbesar " ucap Ned Price.
Artikel Terkait
Banyak tentara Rusia gugur akibat perang lawan Ukraina, Putin copot jabatan Jenderal Sergey Surovikin
Putin copot jabatan Jenderal Sergey Surovikin, anggap tak becus dan Pro Ukraina?
Ini dia Jenderal Valeriy Gerasimov pengganti Jenderal Sergey Surovikin, lebih kejam dan brutal?
Persiapan hadapi Jenderal Rusia yang baru, ratusan militer Ukraina latihan rudal patriot di Amerika Serikat
Luhansk dikepung, Ukraina dalam posisi gawat, Inggris dan Prancis sepakat kirim tank tempur untuk Zelenskiy
Tak mau kalah dengan Inggris, Prancis kirim bantuan peluncuran roket dan tank pengintai untuk Ukraina