Mantan napi kasus korupsi, Romahurmuziy kembali ke dunia politik. Partai PPP akan jadikan ia Duta anti korupsi

JAKARTA INSIDER- Romahurmuziy, bernama lengkap Muhammad Romahurmuziy, yakni mantan napi kasus korupsi baru-baru ini terlihat kembali memasuki dunia politik terganbung dalam partai PPP.

Romahurmuziy tergabung dalam partai PPP. Dirinya pun diusulkan oleh partai PPP menjadi Duta anti korupsi.

Dilansir oleh JAKARTA INSIDER dari Instagram faktanyagoogle pada (6/1/2023) menunjukkan Romahurmuziy kembali ke dunia politik tergabung di partai PPP yang pernah membesarkan namanya.

Romahurmuziy, memiliki panggilan akrab Romy ini adalah mantan ketua umum dari partai PPP.

Baca Juga: Viral, qariah di Banten disawer saat baca Al-Qur’an. Nadia: Tidak mungkin saya tegur atau langsung berhenti…

Romahurmuziy sebelumnya pernah terjerat kasus korupsi dengan tuduhan menerima dana suap jual beli jabatan di kementerian agama.

Romahurmuziy pun ditangkap pada tanggal (15/3/2019), dirinya pun mendapat vonis 2 tahun penjara sebagai napi korupsi.

Pada tanggal (20/4/2020) Romahurmuziy pun dibebaskan atas perintah dari MA (Mahkamah Agung).

Pembebasan Romahurmuziy dari napi korupsi tersebut karena pengadilan tinggi DKI Jakarta menerima pengajuan banding Romy.

Baca Juga: Profil biodata Nadia Hawasyi Qoriah yang disawer saat membaca Al-Qur'an, ternyata bukan orang sembarangan

Romahurmuziy pun mendapat pengurangan satu tahun penjara serta denda Rp100 juta subsider tiga bulan kurungan.

Romahurmuziy juga tidak mendapatkan pencabutan hak politik.

Kini pria bernama lengkap Muhammad Romahurmuziy tersebut ingin dijadikan Duta anti korupsi oleh PLT (pelaksana tugas) ketua umum PPP, Muhammad Mardiono.

Kembalinya Romahurmuziy ke dunia politik dan tergabung dalam PPP tersebut mendapat respon beragam dari netizen pada laman komentar.

Baca Juga: Usai kisah Tiko viral, warga dan damkar kompak geruduk rumah Tiko, bersihkan rumah hingga bersih dan mewah...