JAKARTA INSIDER - Memasuki awal tahun baru, perang antara Rusia dan Ukraina semakin gawat.
Ukraina baru saja mengklaim telah menewaskan sebanyak 63 tentara Rusia saat serangan tahun baru.
Ukraina juga telah merebut kembali 40% wilayah Ukraina yang dicaplok oleh Rusia sebelumnya.
Dilansir dari laman Ukranews dikutip oleh Jakarta Insider (03/01/2023), Ukraina sedang menyiapkan ratusan amunisi untuk membombardir Rusia.
Tak hanya itu, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy sedang menunggu kepulangan ratusan tentara Ukraina yang sedang berlatih di 17 negara Eropa.
Rusia diisukan kalah dalam perang, melihat hal ini Jens Stoltenberg bos NATO merencanakan pertemuan rapat besar.
Jens Stoltenberg mengumumkan untuk adakan rapat kepada seluruh negara yang tergabung dalam kelompok NATO yang akan di selenggarakan pada 18 hingga 19 Januari mendatang.
Baca Juga: Rusia kikuk! Valery Zaluzhnyi ungkap keberhasilan Ukraina rebut kembali wilayah yang dicaplok Rusia
Keinginan Jens Stoltenberg ini di sampaikan oleh Komite Militer NATO.
Komite Militer NATO mengatakan bahwasanya NATO dan sejumlah negara yang tergabung akan melaksanakan rapat besar terkait Konflik Ukraina dan Rusia.
Artikel Terkait
Awal tahun baru, Putin tak akan biarkan barat gunakan Ukraina sebagai boneka perangi Rusia
Ukraina berikan kado tahun baru untuk Rusia, hancurkan 45 drone Rusia buatan Iran
Debat tanpa henti Pemimpin Kyiv vs Presiden Ukraina, Zelenskiy yang egois atau Klitschko pro Rusia?
Rusia kikuk! Valery Zaluzhnyi ungkap keberhasilan Ukraina rebut kembali wilayah yang dicaplok Rusia
Dorr! 63 tentara Rusia tewas akibat serangan rudal Ukraina di wilayah Makiivka, pertanda Ukraina unggul!