JAKARTA INSIDER - Rusia beberapa hari sebelumnya melalui Menteri Luar Negeri mereka telah memberikan ultimatum kepada Ukraina.
Adapun ultimatum ini dilakukan Rusia sebagai tindakan untuk mengancam Ukraina agar mau mengakhiri perang ini dengan mengakui wilayah yang telah dicaplok oleh Rusia selama perang berlangsung.
Sebelumnya presiden Rusia Vladimir Putin telah menawarkan jalur diplomasi kepada Ukraina untuk mengakhiri perang ini.
Baca Juga: Rudal darat ke udara Ukraina nyasar lagi, kali ini ke Belarus
Namun tawaran tersebut ditolak secara langsung oleh presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy dan para sekutu Ukraina.
Tentunya penolakan ini membuat Rusia geram dan langsung mengeluarkan ultimatum kepada Ukraina.
Namun nampaknya ultimatum ini tak digubris oleh Ukraina.
Ukraina malah mengajukan syarat perdamaian apabila Rusia ingin mengakhiri perang ini bahkan meminta Rusia untuk melakukan ganti rugi atas semua kerusakan yang terjadi di Ukraina.
Tentunya hal ini membuat Rusia semakin membara.
Akhirnya Rusia langsung melakukan serangan rudal ke wilayah Kyiv Ukraina.
Serangan rudal yang dilakukan Rusia dilakukan dari segala arah menggunakan rudal jelajah berbasis udara dan laut.
Bahkan menurut Ukraina, lebih dari 120 rudal ditembakkan oleh Rusia.
Artikel Terkait
Sebelum tragedi pingsan di toilet, Indra Bekti ungkap resolusi di tahun 2023: Gue dan keluarga pengen ...
Kapolda Metro Jaya larang masyarakat nyalakan kembang api dan petasan saat malam tahun baru 2023 di dua lokasi
Ribuan Polisi siap amankan malam tahun baru 2023 di Jakarta, lokasi ini jadi pusat pengamanan
Amien Rais: Pasca Pemilu 2024, Jokowi bisa menjadi Guru Bangsa
Shin Tae-yong : Timnas Indonesia tak usah khawatir saat berlaga menghadapi Filipina di Piala AFF 2022