Dalam kondisi minoritas di mana toleransi begitu diperlukan agar terjalin keharmonisan, maka boleh mengucapkan selamat hari natal.
Sementara dalam situasi yang tidak menuntut adanya toleransi di lingkungan kita (karena memang telah harmonis), sebaiknya menghindari ucapan selamat hari natal kepada umat Kristiani.
"Kalau ada yang bertanya, kok bisa berbeda? Ya karena situasi yang menuntut untuk adanya perbedaan,” tegas Wawan.***
Artikel Terkait
Untuk pertama kalinya Gereja Ortodoks Ukraina tak hias pohon natal, Putin iba dan akan hentikan serangan
Begini potret gemerlap Natal di Rusia di tengah konflik dengan Ukraina, setiap Gereja dihiasi huruf Z
Amankan Misa Natal, Gereja Katedral libatkan dua anjing pelacak K-9 Gegana Polri dari ancaman bom
Pastikan kenyamanan ibadah, Kabidhumas Polda Metro Jaya ikut cek pengamanan gereja di Jakarta Utara
Pihak Gereja Katedral ucapkan terimakasih kepada pengelola masjid Istiqlal atas dukungan kelancaran Misa Natal