Andika Perkasa, belum sesuai kriteria cawapres Anies Baswedan

Pada 19 Desember lalu, Jenderal Andika Perkasa secara resmi telah diganti oleh Laksamana Yudo Margono. Selanjutnya, Jenderal Andika Perkasa akan menyelesaikan masa tugasnya sebagai Panglima TNI hingga Desember 2022.

"Mungkin habis tahun baru lah, kita silaturahmi karena Pak Andika setelah Desember 2022, sudah purna tugas dan itu lebih terbuka. Pak Andika itu punya tempat spesial bagi kita," ujar Willy Aditya tanpa menjelaskan lebih lanjut maksud tempat spesial.

Baca Juga: Fakta sejarah masuknya Islam ke Cina hingga Nusantara melalui utusan Khalifah Utsman bin Affan

Dalam silaturahmi nanti, lanjut Willy Aditya, Partai NasDem akan mengajak mantan panglima TNI, Andika Perkasa, untuk membahas perpolitikan di Tanah Air.

Dalam survei yang dilakukan litbang Kompas pada Februari 2022 terhadap 1200 responden di 34 provinsi, elektabilitas Andika Perkasa sebagai Capres 2024 sebesar 2 persen dan berada di peringkat sembilan.

Lalu, dalam survei litbang Kompas pada 24 September hingga 7 Oktober 2022 , yang secara khusus ditanyakan kepada responden yang memilih Partai Nasdem,
nama Andika Perkasa berada di urutan keempat.

Baca Juga: Pamer foto gendong Lesti dan anak sambil tenteng tas, Rizky Billar diserbu warganet: kasihan banget hidupnya..

"Menariknya Andika Perkasa dalam survei Oktober ini dipilih 7,7 persen pemilih Nasdem sebagai calon presiden," ujar Wahyu, peneliti Litbang Kompas.

Angka itu mengalami kenaikan 5,7 persen dibandingkan dengan survei yang sama pada Juni 2022. Andika Perkasa hanya dipilih oleh 2 persen responden pemilih Partai Nasdem.

"Kenaikan nama-nama ini tidak lepas dari bursa calon presiden yang pernah disebutkan dalam Rakernas Partai Nasdem pada 17 Juni 2022," kata Wahyu.

Dengan perolehan angka elektabilitas dibawah 5 persen, bisa dipastikan Andika Perkasa belum sesuai dengan salah satu kriteria Cawapres 2024 yang diharapkan oleh Anies Baswedan, yaitu menaikkan elektabilitas pasangan Capres - Cawapres 2024.

Baca Juga: Seolah tampar nyinyiran netizen yang menghujatnya, Rizky Billar unggah foto gendong Lesti sambil menenteng...

Untuk dua kriteria lainnya, calon pendamping harus bisa membantu memperkuat partai koalisi pendukung.

Dan calon pendamping bisa membantu untuk membuat proses pemerintahan berjalan efektif, hanya kriteria membantu memperkuat partai koalisi yang sesuai dengan kriteria Cawapres 2024 Anies Baswedan.

Sementara untuk kriteria, membantu untuk membuat proses pemerintahan berjalan efektif, Andika Perkasa belum teruji.