Semua orang mengeluhkan harga bahan pokok yang tinggi yang membuat daya beli rakyat yang berkurang.
Baca Juga: Alyssa Soebandono merengek tubuhnya kurus kering, Dude Harlino pasrah: Kami usahakan yang terbaik
Dulu, ujarnya, dengan membawa uang Rp100.000, masih banyak yang bisa dibeli, seperti beras, telor, minyak goreng dan masih bersisa untuk makan di warung padang atau warteg.
“Sekarang, bawa duit sebanyak itu, gamang kita. Beli beras dua liter dan minyak sudah habis. Jangan harap bisa makan di warung padang atau warteg. Semua mahal dan daya beli kita berkurang drastis," katanya.
Kita, ujar Salim, cuma bisa menghela napas menghadapi kondisi yang makin susah, parah, dan mencemaskan seperti ini.
Baca Juga: Info gempa terkini: Cianjur diguncang gempa bumi 3.3 magnitudo sore ini
Kondisi seperti itu, merupakan peluang bagi Anies untuk menawarkan diri dan gagasannya untuk membenahi dan memperbaiki semua keburukan.
Peluang itu jangan terbuang sia-sia dan percuma.
"Harus dibuat formula agar bisa ditangkap dan dimengerti rakyat bahwa Anies bermaksud untuk membuat semua harga lebih murah dan transportasi tidak mahal. Semua diusahakan berada di dalam jangkauan daya beli rakyat," katanya. ***
Artikel Terkait
Tahu risiko hadapi lawan besar di Pilpres, Anies Baswedan tak gentar. Saya pilih untuk turun dan berjuang
Silaturahmi Politik Anies Baswedan penuh lautan manusia, Ganjar Pranowo tetap di atas
Spanduk provokatif mendiskreditkan Anies Baswedan terpasang di kota Malang. Begini tanggapan warga
Anies Baswedan urung hadiri Muktamar Al-Isryad di Purwokerto. Kenapa?
Siap siap puluhan ribu rakyat Aceh bakal sambut kedatangan capres paling dielu-elukan rakyat, Anies Baswedan