JAKARTA INSIDER - Rusia kembali menyerang warga sipil Ukraina di wilayah Kherson, serta menyebabkan sekitar 32 warga sipil Ukraina kehilangan nyawa.
Hal ini di konfirmasi oleh pihak Kepolisian Ukraina yang mengatakan bahwasanya ada sekiar 32 warga sipil Ukraina yang ditembaki secara sadis oleh pasukan militer Rusia.
Hal penembakan tersebut terjadi pada sebelum Rusia rutin menyerang pasukan militer Ukraina.
Baca Juga: Presiden Alexander cs desak Ukraina segera berdamai dengan Rusia, atau berisiko runtuh!
Rusia sempat hengkang dari wilayah Kherson sebelum musim dingin tiba, namun kini Rusia kembali menyerang.
Pihak Kepolisian Ukraina dalam hal ini disampaikan dan di konfirmasi secara langsung oleh Kepala Polisi Ukraina Ihor Klymenko.
Ihor Klymenko yang merupakan Pejabat Tinggi Kepala Kepolisian Ukraina mengatakan bahwasanya penembakan secara sadis yang di lakukan oleh pihak militer Rusia itu terjadi pada hari Sabtu (26/11/2022).
Baca Juga: Terjadi penembakan di Rusia Selatan, dua orang tertembak peluru nyasar!
Ihor Klymenko mengatakan juga bahwasanya kejadian tersebut terjadi setelah dua pekan pasukan Rusia hengkang dari wilayah Kherson.
" Penembakan brutal terjadi pada hari Sabtu, militer Rusia menembaki warga sipil yang tak ada hubungan militer dengan Ukraina di wilayahKherson " ucap Ihor Klymenko dikutip oleh Jakarta Insider dari laman Kyiv Post pada Senin (28/11/2022).
Hal tersebut pun dapat kecaman dari NATO dan negara yang bergabung dengan Uni Eropa ( UE ).
NATO mengatakan bahwasanya tindakan yang di lakukan oleh Rusia ini merupakan pelanggaran hukum internasional.
Artikel Terkait
Turki mulai barbar, serang 89 target di Suriah Utara, Rusia desak pemerintah Turki untuk menahan diri
Kanselir Jerman desak Ukraina untuk berdamai dengan Rusia, OLaf Scholz: Rusia negara yang kuat!
Alert! Rusia serang Ukraina dari udara, hancurkan infrastruktur energi dan air milik Kyiv
Rusia gempur Ukraina, Presiden Zelenskiy imbau masyarakat tinggalkan Kyiv menjelang natal tiba
5 Makanan Natal unik di seluruh dunia. Salah satunya shuba dari Rusia
Terjadi penembakan di Rusia Selatan, dua orang tertembak peluru nyasar!
Presiden Alexander cs desak Ukraina segera berdamai dengan Rusia, atau berisiko runtuh!