Ukraina kini gelap gulita seperti kota mati dan mulai bersiap hadapi suramnya musim dingin

photo author
- Rabu, 23 November 2022 | 14:22 WIB
Potret wanita Ukraina di tengah tengah kondisi bangunan rumah yang hancur di ibukota Kyiv akibat serangan Rusia (Los Angeles Times)
Potret wanita Ukraina di tengah tengah kondisi bangunan rumah yang hancur di ibukota Kyiv akibat serangan Rusia (Los Angeles Times)

 

 

Potret wanita Ukraina saat terjadi ledakan di Kyiv
Potret wanita Ukraina saat terjadi ledakan di Kyiv (Colby College)

Namun sebagian warga Ukraina lebih memilih tinggal dan menetap di Ukraina tanpa pergi dan rela hadapi musim dingin serta gelap gulita pada malam hari.

Keadaan musim dingin di Ukraina semakin mencekam, terlebih pasukan Rusia akan tetap menyerang hingga Ukraina mengaku kalah terhadap Rusia.

Namun, keadaan ini tak membuat Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy gentar, dirinya mengaku bahwasanya masyarakat Ukraina adalah orang orang yang kuat.

Zelenskiy juga berpepsan bahwasanya Ukraina akan menang dan optimis bahwa Ukraina tidak akan merasa kesusahan lagi.

 

Potret Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy
Potret Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy (The West Australian)

Seperti di lansir oleh Aljazeera dikutip oleh Jakarta Insider pada Rabu (23/11/2022) bahwasanya jumlah kerugian Rusia lebih besar jika di bandingkan dengan kerugian yang di hasilkan oleh Ukraina pada perang semenjak invasi.

Forbes mengatakan bahwasanya kerugian yang di hasilkan Rusia sejak awal invasi dengan Ukraina yakni meliputi kehilangan sejumlah peralatan militer yang bernilai tinggi. Bahkan, 5 di antaranya bernilai lebih dari U$ 1 miliar atau setara Rp 14,8 triliun (kurs Rp 14.800).

Hal tersebut merupakan kerugian besar jika di bandingkan dengan hasil kerugian yang di hasilkan oleh Ukraina.

Sedangkan kerugian yang dialami oleh Ukraina sendiri yakni,  setidaknya USD 113.5 miliar atau Rp. 1.682 triliun.

Negara Ukraina juga diperkirakan membutuhkan dana lebih dari USD 200 miliar atau Rp 2.965 triliun untuk membangun kembali negaranya.***

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X