JAKARTA INSIDER - Deputi dan Kebijakan DPP Partai Demokrat, Yan Harahap menyindir Ketua DPR RI Puan Maharani dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.
Yah Harahap menyinggung Puan Maharani dan Megawati yang tengah mendatangi lokasi tragedi Itaewon, Seoul.
Melalui cuitan di akun media sosial pribadinya, Yan Harahap menyindir lebih penting mana antara mendatangi lokasi tragedi Itaewon dengan tragedi Kanjuruhan, Malang.
Baca Juga: Begini kisah unik pria yang menikahi 3 gadis kembar sekaligus, bagaimana malam pertamanya?
"Apa mendatangi lokasi tragedi Kanjuruhan tak begitu penting," tulis Yan Harahap, sebagaimana dikutip JAKARTA INSIDER dalam cuitan akun Twitter @YanHarahap pada Kamis (10/11/2022).
Diketahui sebelumnya, Megawati Soekarnoputri dan Puan Maharani mendatangi lokasi tragedi Itaewon, Seoul pada Kamis (10/11/2022) hari ini.
Pada potret Megawati dan Puan, keduanya mengekspresikan rasa duka yang begitu mendalam atas tragedi yang telah merenggut ratusan nyawa itu dengan menaruh bunga.
Baca Juga: Niluh Djelantik pamer foto bareng Ahok bercaption 'Kesayangan', netizen murka!
Kedatangan Megawati dan Puan di lokasi tragedi itu telah dipersiapkan sepenuhnya oleh protokoler DPR, KBRI Seoul, dan pihak Korea Selatan.
Megawati dan Puan mendatangi lokasi tempat penyampaian duka di bagian VIP bagi tamu.
Keduanya menaruh rangkaian bunga bertuliskan ucapan duka cita bagi korban tragedi Itaewon itu.
"Dari Partai Demokrasi INDONESIA Perjuangan, sebagai Ketua Umum, saya dan para anggota partai menyampaikan DUKA CITA yg se-dalam2nya atas tragedi di sini (ITAEWON). Salam hangat kami, Megawati (Ketua Umum PDI Perjuangan)," tulis Megawati.
"TURUT BERDUKA CITA YG SEDALAM2NYA ATAS MUSIBAH YANG TERJADI PUAN MAHARANI KETUA DPR RI," tulis Puan.***
Artikel Terkait
Tragedi Kanjuruhan memakan korban, Puan Maharani: Penonton olahraga dapat jaminan keselamatan dan keamanan
Rakyat gagal panen, Puan Maharani minta pemerintah atasi potensi bencana
Maraknya kasus gagal ginjal misterius, Puan Maharani: Indonesia harus melakukan transformasi sektor kesehatan
Marak penyakit gangguan ginjal akut, Puan Maharani: Indonesia harus lakukan transformasi
Ganjar Pranowo teratas, Prabowo Subianto kedua, Anies capres Nasdem, ketiga, Puan Maharani jauh di bawah