Kadyrov kemudian menyindir kondisi pasukan Rusia yang menurutnya kacau balau. Kekacauan itu membuat pasukan Ukraina berhasil merebut Lyman, kota kunci di Donetsk, kawasan yang sebenarnya baru dicaplok Rusia.
Rusia dalam hal ini harus menggunakan nuklir dan banyak senjata, ungkapnya di kutip dari laman Reuters Minggu 2 Oktober 2022.***
Artikel Terkait
Terapkan Wajib Militer bela negara untuk melawan Ukraina, Rusia tak haruskan Wanita untuk bergabung
Rusia caplok wilayah Ukraina, Biden : Amerika tetap kawal Kiev dan beri sanksi Putin
Mengejutkan! Turki diam diam gempur Irak dari Udara atas persetujuan Erdogan