Bersahabat dengan Putin, Erdogan kecam pencaplokan 4 wilayah Ukraina, pelanggaran Hukum Internasional

photo author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 09:11 WIB
Recep Tayyip Erdogan  (Wikipedia )
Recep Tayyip Erdogan (Wikipedia )

 Rusia juga mendesak pemerintah Ukraina untuk meletakkan senjata dan merundingkan diakhirinya pertempuran selama tujuh bulan.

Kremlin mengatakan wilayah yang dicaplok itu sebagai bagian dari Rusia dan bersedia menggunakan persenjataan penuh untuk mempertahankannya.

Ukraina dan sekutu Barat-nya menolak hasil referendum tersebut. Mereka menilai referendum itu telah diatur sedemikian rupa hasilnya oleh Moskow.

Kendati ditolak dan ditentang, Rusia tetap melanjutkan rencananya untuk “merebut” keempat wilayah itu.

 Luhansk, Donetsk, Kherson, dan Zaporizhzhia mewakili 15 persen dari luas wilayah Ukraina. Jika digabung, luasnya setara dengan luas Portugal.***

 

 

 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: Sydney Morning Herald, Reuters

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X