JAKARTA INSIDER - Selain konflik Ukraina Rusia yang belum juga usai, hubungan China dan Jepang kini juga sedang memanas.
China dan Jepang sejatinya memang sudah tidak akur sejak sebelum dan selama perang dunia ll berlangsung.
Dengan perkembangan kekuatan militer yang sangat pesat, kini China seakan ingin menghidupkan kembali api permusuhan dengan Jepang yang pernah redup.
Baca Juga: Hezbollah ingatkan perubahan status quo Al Aqsa bisa picu ledakan konflik di wilayah Israel
Yang terbaru, dilansir JAKARTA INSIDER dari channel Youtube OBROLAN PANAS, China ketahuan menerbangkan drone intai mereka di wilayah Jepang.
Namun angkatan udara Jepang dapat mendeteksi kedatangan drone asing itu dan menanganinya secara sigap.
Dengan cepat mereka menerbangkan Jet tempur Mitsubishi F 15 guna melakukan langkah pencegatan.
Diketahui, insiden menegangkan ini terjadi diatas laut China timur yang merupakan perbatasan barat daya Jepang.
Menariknya lagi, setelah insiden pertama ini berlangsung, dengan beraninya pihak militer China mengulangi hal yang sama keesokan harinya.
Menteri pertahanan Jepang menyatakan bahwan drone intai China ini terbang mulai dari laut China timur melewati beberapa pulau wilayah Jepang mengarah ke samudera Pasifik.
Baca Juga: Welcome to Pekanbaru! Begini potret gagah Presiden Jokowi saat tiba di Pekanbaru kota Bertuah
Hal ini dilakukan China untuk memastikan rute pelayaran bagi armada laut mereka yang besar dalam keadaan aman.
Drone yang dikirimkan Xi Jinping ke wilayah Jepang tersebut diketahui bertipe WZ 7 Xianglong Soar Dragon.
Drone ini merupakan salah satu andalan China yang berjenis drone intai High Altitude Long Endurance atau HALE.