politika

Trauma tragedi Itaewon Korsel dan gangguan G20, Menparekraf minta semua jajaran selektif beri izin acara

Selasa, 1 November 2022 | 19:02 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno meminta pihak pemberi ijin acara lebih selektif agar tragedi Stadion Kanjuruhan dan Itaewon Korsel tak terulang dan ganggu G20

 

JAKARTA INSIDER- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengaku sudah meminta semua jajarannya dan terkait untuk memberi izin berbagai acara yang berpotensi didatangi banyak orang agar tidak terulang kasus Hallowen di Itaewon, Korea Selatan maupun Stadion Kanjuruhan Malang.

"Pemerintah Indonesia tidak mau kecolongan dengan musibah akibat keramaian. Makanya Festival Musik Berdendang Bergoyang di Istora Senayan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (29/10/2022) dibubarkan kepolisian, " ujar Sandiaga Uno di Medan, Selasa.

Dia mengatakan itu usai memberi sambutan pada acara Wisuda Poltekpar Medan.

Baca Juga: Camilan 2 bahan ter enak dijamin ketagihan

Kemenparekaraf juga berharap agar pihak penyelenggara acara (EO) berhati-hati dan memenuhi aturan yang ditetapkan dalam penyelenggaraan acara.

Pihak kepolisian juga diminta hati-hati juga dalam menberikan izin keramaian.

"Memang diakui antusias masyarakat menggelar dan mengikuti acara semakin  tinggi setelah pandemi COVID-19 mereda. Tapi ingat, bahayanya," ujarnya.

Baca Juga: Jelang Open Mainnet, bursa Cryptocurrency dunia akan berebutan masuk dalam blockchain Pi Network

Jangan sampai pula, katanya, kerusuhan atau musibah merusak kepercayaan  asing soal keamanan di Indonesia pada Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali.

Indonesia sendiri dinilai mampu bangkit lebih cepat dalam sektor pariwisata setelah pandemi COVID-19.

Kemenparekaf, katanya, berharap, target kunjungan wisatawan ke Indonesia sudah bisa 1,8 - 3,6 juta wisatawan mancanegara pada tahun 2022 dan ke depannya meningkat pesat dengan adanya G20 di Indonesia.

Baca Juga: Ukraina di hujani Rudal dari Rusia, Putin mengaku hanya merespon serangan Kyiv terhadap Moskow

Terpisah, terkait Festival Musik Berdendang Bergoyang di Istora Senayan, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin, Senin, mengatakan, acara dihentikan pada pukul 22.10 WIB.

Halaman:

Tags

Terkini