JAKARTA INSIDER - Kabar insiden kebakaran terjadi di Selat Sunda pada Sabtu (6/5/2023) siang di mana berawal dari sebuah kapal feri yang mengeluarkan asap.
Informasi tersebut didapat dari sebuah postingan di media sosial dengan akun @seputartangsel.
Disebutkan dalam akun tersebut bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa terbakarnya kapal feri tersebut.
Baca Juga: Wah, ada 'hotel terapung' KM Sinabung di KTT ASEAN Labuan Bajo
Berdasarkan informasi tersebut, Humas Badan SAR Nasional, Albert Wenno menyatakan bahwa benar adanya kapal feri yang mengeluarkan asap dan telah ditangani tim Kansar Banten.
“Info sementara sudah ditangani tim Kansar Banten,” kata Albert, dikutip JAKARTA INSIDER dari PMJ Mews pada Minggu (7/5/2023).
Dari video yang beredar di media sosial, terlihat bahwa ada asap yang keluar dari badan kapal feri tersebut.
Baca Juga: Resep herbal dr Zaidul Akbar agar badan terasa segar dan ginjal sehat
Selain itu, juga terlihat para penumpang kapal feri sedang dievakuasi oleh tim Kansar Banten menggunakan kapal kecil.
Kemudian dalam keterangan terpisah, Kepala Kantor SAR Banten Adil Triyanto mengungkap bahwa asap yang ada di Kapal Feri KMP Royce 1 tersebut berasal dari sebuah bus yang terbakar di dalam kapal.
“Bus di dalam kapal mengalami kebakaran,” jelas Adil Triyanto.
Adil Triyanto juga menerangkan bahwa peristiwa tersebut terjadi ketika sedang berlayarnya Kapal Feri KMP Royce 1 milik PT. DlB, dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni.
Berdasarkan informasi terkini, proses evakuasi terhadap penumpang Kapal Feri KMP Royce 1 telah rampung dilakukan sekitar pukul 17.30 WIB.