JAKARTA INSIDER - Kejadian mobil Fortuner pemudik yang tiba-tiba masuk jalur rel kereta api dan nyungsep di atas rel kerepa api. Pada Rabu (19/4/2023), menyebabkan jalur hilir perlintasan kereta api Tambak Sumpiuh, Banyumas terganggu.
Mobil Fortuner tersebut tiba-tiba saja, menerobos palang pintu dan melintas jalur kereta api dengan kecepatan tinggi.
Lantas petugas dan warga terpaksa menggulingkan mobil Fortuner itu, agar bisa keluar dari jalur rel kereta api, lantaran menghambat laju kereta api.
Mobil Fortuner itu, dievakuasi dari jepitan beton jembatan di atas rel kereta api dan menjadi tontonan warga, karena tersangkut di Jembatan Kali angin desa kelurahan Kradenan, Sumpiuh, Banyumas, Jawa Tengah.
Dilansir oleh Jakarta Insider dari kanal youtube Official iNews, pada Rabu (19/4/2023). Simak selengkapnya tentang kondisi terkini sopir Fortuner yang nyungsep di atas rel kereta api.
Humas Daop 5 Purwokerto, Krisbiyantoro menyebut lantaran kondisi kecelakaan ini menghambat jadwal perjalanan beberapa kereta api, dan baru bisa diatasi setelah mobil Fortuner tersebut bisa dievakuasi.
Nyatanya proses evakuasi pun, mengalami kendala lantaran jalan masuk terlalu sempit, crane bentang 12 meter maupun crane 50 meter sulit diterjunkan untuk mengevakuasinya.
Menyebabkan kereta api barang tujuan Jakarta juga sempat terhenti di stasiun Tambak selama 14 menit dan selebihnya, langsung mengambil tindakan dengan operasi berjalan jalur kiri.
Polisi yang memeriksa kondisi sopir mobil Fortuner tersebut, menyatakan jika sopir dalam pengaruh zat psikotropika sejenis sabu.
Baca Juga: Ketum PSSI meminta PT LIB, melakukan Audit terkait pembagian kompensasi dari hak siar hingga sponsor
Hal ini, diketahui setelah tim dokes Polresta Banyumas melakukan pemeriksaan terhadap sopir bernama Chandra.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, lantaran penumpang yang seluruhnya ada 9 orang selamat.
Mobil Fortuner pemudik ini, sedianya hendak pulang ke kampung di Purworejo, Jawa Tengah, setelah menempuh perjalanan selama 3 hari dari Jambi.