JAKARTA INSIDER - Menyampaikan pidato bela Palestina di pertemuan Persatuan Bangsa Bangsa ( PBB ) New York, mikrofon Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mati dengan tiba tiba.
Mikrofon Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan hingga Perdana Menteri Kanada Mark Carney mati saat kedua pemimpin menyampaikan pidato mengenai Palestina di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Senin (22/9).
Tak hanya Erdogan, Presiden Indonesia Prabowo Subianto itu terjadi saat para pemimpin sedang berpidato di Konferensi Internasional Tingkat Tinggi untuk Penyelesaian Damai Masalah Palestina dan Implementasi Solusi Dua Negara.
Kendala teknis ini pertama kali terjadi saat Erdogan bicara di urutan kedua.
Saat itu, Erdogan tengah mengecam genosida yang dilakukan Israel di Jalur Gaza, Palestina, dan menyerukan pengakuan segera atas negara Palestina.
Tak lama setelah itu, penerjemah terdengar berkata: "Tidak bisa mendengar Presiden, suaranya hilang."
Gangguan itu sempat menimbulkan kebingungan di aula, namun beruntung langsung diatasi.
Setelah Erdogan, giliran Prabowo yang mengalami insiden mikrofon mati.
Pidato Prabowo terputus saat ia membahas rencana untuk mengirim pasukan penjaga perdamaian ke Gaza.
Baca Juga: Prabowo Subianto Menyampaikan Pesan Perdamaian dan Harapan Indonesia Untuk Dunia
"Kita harus mencapai perdamaian yang dibutuhkan umat manusia.
Kami siap mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian ini.