JAKARTA INSIDER - Utusan Khusus Staf Amerika Serikat Steve Witkoff bertemu dengan Delegasi Ukraina yang dipimpin oleh Menhan Ukraina Umerov di Arab Saudi, keduanya sepakat membahas terkait proposal fasilitas energi.
Utusan Khusus Staf AS bertemu dengan delegasi Ukraina yang dipimpin oleh Menteri Pertahanan Ukraina bertemu di Arab Saudi membahas terkait proposal fasilitas energi.
Pertemuan antara Ukraina dan AS ini mendahului adanya perjanjian pertemuan AS dengan Rusia.
Hal ini juga menjadi salah satu program dari Donald Trump dalam upaya mendamaikan dan mengakhiri perang antara Rusia dan Ukraina.
Mengenai hal ini, Utusan Khusus AS Steve Witkoff mengungkapkan optimisme tentang peluang mengakhiri konflik paling mematikan di Eropa sejak Perang Dunia II.
"Saya merasa bahwa (Presiden Rusia Vladimir Putin) menginginkan perdamaian," kata Witkoff.
Baca Juga: Kontroversi pengesahan RUU TNI: pro dan kontra di tengah masyarakat
"Saya rasa akan melihat kemajuan nyata di Arab Saudi pada hari Senin, terutama karena hal itu memengaruhi gencatan senjata Laut Hitam pada kapal-kapal antara kedua negara. Dan dari situ, secara alami akan ada ketertarikan pada gencatan senjata penuh,” sambungnya.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa delegasi negaranya bekerja dengan "cara yang sepenuhnya konstruktif,” seraya menambahkan: "Perundingan ini cukup bermanfaat, dan pekerjaan delegasi terus berlanjut.
Baca Juga: Mencegah Diabetes dengan teknologi Laser untuk kesehatan yang lebih baik
"Tetapi apa pun yang kita katakan kepada mitra kita hari ini, kita perlu membuat Putin memberikan perintah nyata untuk menghentikan serangan," ucapnya.
Delegasi Ukraina di Arab Saudi dipimpin Menhan Umerov, yang mengatakan tujuan dari pertemuan tersebut adalah membantu "membawa perdamaian yang adil lebih dekat dan memperkuat keamanan,” meski Zelensky juga mengatakan perundingan tersebut pada dasarnya bersifat "teknis.”