politika

Mantan Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan Bacapres dan Bacawapres Zubairi Djoerban ceritakan pengalaman menarik

Jumat, 20 Oktober 2023 | 20:00 WIB
Mengungkap pengalaman Zubairi Djoerban sebagai ketua tim pemeriksa kesehatan bacapres dan bacawapres, yang membeberkan proses pemeriksaan. (Twitter X @ProfesorZubairi)

JAKARTA INSIDER - Pada tahun 2009 dan 2014, nama Zubairi Djoerban mencuat sebagai tokoh sentral dalam proses pemeriksaan kesehatan calon presiden dan calon wakil presiden.

Ditunjuk sebagai ketua tim pemeriksa, beliau membawa tugas ini dengan rasa tanggung jawab yang luar biasa.

Mengenang kembali peristiwa tersebut, Zubairi Djoerban, melalui akun Twitter-nya, @ProfesorZubairi, mengajak kita untuk menyelami nostalgia yang menghampiri.

Baca Juga: Dituding tidak serius kuliah, Yolanda Tamara bangkit dari titik terendah hingga akhirnya berjuang di politik

Setelah menerima Surat Keputusan dari KPU, Zubairi Djoerban bersama tim melakukan perencanaan tata kelola pemeriksaan yang teliti.

Melibatkan tiga rumah sakit, keputusan akhir jatuh pada RSAD Gatot Soebroto, sebagai tempat utama pelaksanaan tes kesehatan.

Proses pemeriksaan yang dilakukan mencakup lebih dari 15 aspek kesehatan yang berbeda, memakan waktu hingga 10 jam bagi setiap calon.

Baca Juga: Belajar dari Partai Golkar, PSI mencari strategi kemenangan untuk Pemilu 2024

Di antara pemeriksaan yang dilakukan, terdapat pemeriksaan jantung, neurologi, penyakit dalam, dan psikiatri.

Perlu dicatat bahwa pemeriksaan psikiatri menjadi salah satu komponen penting dalam seleksi ini.

Dengan tujuan memilih calon dengan kepribadian yang stabil, pihak tim psikiatri dan psikolog mengimplementasikan tes MMPI (Minnesota Multiphasic Personality Inventory).

Baca Juga: Karim Benzema dukung Palestina, kewarganegaraan Prancis dan Ballon d'Or miliknya terancam dicabut

Tes ini melibatkan pengisian kuisioner yang berjumlah lebih dari 350 pertanyaan dalam waktu terbatas.

Dalam konteks ini, Zubairi Djoerban menegaskan bahwa sulit bagi calon untuk menyembunyikan kepribadian sejatinya, mengingat tingkat keakuratan tes yang tinggi.

Halaman:

Tags

Terkini