JAKARTA INSIDER - Polusi udara di kota Jakarta masih menjadi permasalahan yang sedang diselesaikan oleh pihak terkait.
Keberadaan pabrik penyebab polusi udara kota Jakarta mulai disorot oleh presiden Jokowi saat ini.
Bahkan dalam sebuah wawancara, Jokowi beri peringatan sanksi dan penutupan kepada pabrik-pabrik yang menjadi biang kerok penyebab polusi udara kota Jakarta.
Baca Juga: Jokowi buka suara terkait polusi udara kota Jakarta: Tingkatkan penanaman pohon…!
“Sanksi pasti, dan (pabrik) bisa ditutup,” kata Jokowi, dikutip oleh JAKARTA INSIDER dari Youtube CNN Indonesia.
“Saya kemarin di rapat sudah saya sampaikan,” lanjut Jokowi.
“Kalau tidak mau memperbaiki, tidak pasang (pelindung), tegas untuk ini,” ujar Jokowi.
Baca Juga: Fitri Carlina buka suara terkait gaji pilot yang pernah diungkap Dewi Perssik: Bisa saja segitu...!
“Karena harga kesehatan yang harus kita bayar itu sangat mahal sekali,” tutur Jokowi.
Rupanya tak hanya tempat penyimpanan batubara di Marunda saja yang disidak pihak terkait.
Pabrik-pabrik juga sedang menjadi sorotan diduga menjadi biang kerok polusi udara kota Jakarta.
Baca Juga: Akun Instagram Dewi Perssik sering hilang, ia mengaku tidak masalah: Dunia maya itu dunia tipu-tipu
Diketahui, pemerintah pusah dan pemerintah DKI sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani polusi udara.
Upaya pemerintah yakni dengan WFH bagi ASN, penyemprotan jalan, modifikasi cuaca, dan sidak tempat-tempat yang diduga jadi penyebab polusi udara kota Jakarta.
Artikel Terkait
Tempat penyimpanan batubara di Marunda dianggap menjadi salah satu penyebab polusi udara kota Jakarta
Dianggap tidak efektif, pasca WFH diberlakukan justru polusi udara di Jakarta menempati urutan kedua di dunia
Pj Gubernur Jakarta: Jakarta terancam kirisis air bersih 10 tahun mendatang, ini solusinya!
Sakit hati ditagih hutang, pelaku tusuk pasutri yang merupakan tetangganya di Tebet Jakarta selatan
Ratusan ojek online unjuk rasa di depan Monas Jakarta, tuntut dan tagih janji Jokowi membuat payung hukum
Imbas dari polusi udara di kota Jakarta, klaim BPJS Kesehatan tembus menjadi Rp10 triliun
Jokowi buka suara terkait polusi udara kota Jakarta: Tingkatkan penanaman pohon…!