Batal umumkan pemecatan, PDI Perjuangan akan kirim surat ke Budiman Sudjatmiko yang membelot ke kubu Prabowo

photo author
- Rabu, 23 Agustus 2023 | 13:00 WIB
Budiman Sudjatmiko membelot mendukung capres Prabowo untuk Pilpres 2024. PDI Perjuangan siap memberi sanksi.
Budiman Sudjatmiko membelot mendukung capres Prabowo untuk Pilpres 2024. PDI Perjuangan siap memberi sanksi.

JAKARTA INSIDER - DPP PDI Perjuangan  batal mengumumkan sanksi pemecatan terhadap kadernya, Budiman Sudjatmiko pada Senin (21/8/2023).

Salah satu alasannya karena PDI Perjuangan sedang fokus membahas hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengalami kenaikan kembali atau rebound.

"Hari ini PDI Perjuangan sedang fokus membahas hasil survei Indikator dan Kompas yang menunjukkan kenaikan elektoral Ganjar Pranowo dan terjadi rebound," ujar Kepala Sekretariat DPP PDI Perjuangan, Adi Dharmo kepada wartawan, Senin (21/8/2023).

Baca Juga: Mimpi PDI Perjuangan sandingkan Ganjar dan Anies, bisa jadi kekuatan besar di Pilpres 2024

Sebagai gantinya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa partainya akan mengirim surat resmi kepada Budiman Sudjatmiko sebagai tanggapan terhadap dukungannya terhadap Prabowo Subianto.

Hasto menjelaskan bahwa surat tersebut akan dikirimkan oleh Kepala Sekretariat DPP PDIP, Yoshep Aryo Adhi Dharmo. Namun, perincian mengenai isi surat tersebut tidak diungkapkan secara detail.

"Kami akan mengirimkan surat melalui kepala sekretariat, nanti ke sekretariat saja untuk pertanyaan lebih lanjut kepada Pak Adhi, apa isi suratnya, dan suratnya akan dikirimkan tertutup. Nanti akan dikirimkan ke alamatnya," ungkap Hasto Kristiyanto saat diwawancarai oleh wartawan di Yogyakarta, Selasa (22/8/2023).

Baca Juga: MIRIS! Data OJK sebut guru jadi profesi paling banyak terjerat pinjol

Hasto menegaskan bahwa insiden membelotnya Budiman Sudjatmiko ke Kubu Prabowo mengingatkan tentang pentingnya berpolitik dengan etika yang baik. Integritas merupakan hal yang utama bagi seorang politisi.

"Berpolitik harus dilakukan dengan etika yang baik. Jangan sekali-kali mengorbankan integritas kita, karena bagi seorang politisi, itu adalah hal yang paling fundamental. Integritas adalah bagian dari karakter kita sebagai pejuang," tutupnya.

Sebelumnya, DPP PDIP berencana memutuskan sanksi terhadap Budiman Sudjatmiko. Opsi yang ditawarkan berupa pemecatan atau mengundurkan diri.

Baca Juga: Kaum Adam harap waspada, hasil penelitian terbaru sebut BPA berpotensi picu kanker prostat!

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto menyampaikan, PDIP tidak mentolerir tindakan indisipliner setiap kader partai. Hasto mengatakan PDIP selalu mengedepankan etika politik, terutama saat merekrut para kadernya. Menurutnya, setiap kader PDIP bergabung atas dasar kesukarelaan, bukan karena iming-iming dari pihak lain.

PDIP dikatakan Hasto tidak terpengaruh dengan sikap berbeda Budiman. Dia menegaskan PDIP semakin solid mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sukowati Utami JI

Sumber: beritasatu.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X