Sebab kesempatan bangsa Indonesia untuk menjadi negara maju ada dalam 13 tahun ke depan.
Baca Juga: Apri/Fadia terhenti dibabak Quarter Final Indonesia Open 2023, Netizen: Ada apa dengan angka 13?
Karena itulah, Presiden Jokowi menginginkan adanya kepemimpinan yang berlanjut dan berkesinambungan guna Visi-Misi bangsa Indonesia untuk menjadi negara maju bisa terwujud.
Hasto juga menyebutkan dalam kajian ilmiah, seorang Presiden juga berkepentingan untuk mengawal siapa yang berhak melanjutkan kepemimpinan bangsa Indonesia.
Selain itu ia juga mengajak kepada Anies Baswedan daripada menyampaikan kritik kepada pemerintah yang tidak relevan agar terbangun branding sebagai antitesa Presiden Jokowi, lebih baik untuk menyatukan diri dalam pembangunan jangka panjang.
Sebab menurutnya daripada mengulang kembali progres yang telah dibangun oleh Presiden Jokowi selama memimpin, lebih baik melanjutkan progres itu daripada membuat agenda-agenda perubahan tanpa narasi kemajuan.***
Artikel Terkait
Gonjang ganjing koalisi perubahan cari Cawapres untuk Anies, bikin salah persepsi NasDem vs Demokrat
Partai Demokrat sangat solid, tidak goyah tetap konsisten dukung Anies Baswedan
Deklarasi Alumni ITB bersama Anies Baswedan dukungan untuk calon Presiden di Pilpres 2024
Krisis Iklim di Indonesia: Anies Baswedan Mengungkapkan Kondisi yang Memprihatinkan
Anies Baswedan Rilis Opini Krisis Lingkungan Indonesia; Rumail Abbas Stakof Beri Tanggapan