Pesta kemenangan demokrasi, Erdogan kembali menjabat sebagai Presiden untuk mulai Abad Baru Turkiye

Baca Juga: Recep Tayyip Erdogan unggul dalam perkembangan terakhir pemilihan umum Turki

Namun, tak lupa Erdogan memberikan kritik terhadap media Barat yang melakukan propaganda negatif terhadap pencalonannya.

Ia menyatakan bahwa media Barat telah mengalami kekalahan dengan pemberitaan yang bertujuan untuk "menghancurkannya".

Selain itu, Erdogan juga mengumumkan langkah-langkah penting dalam masalah pengungsi Suriah.

Turki telah memfasilitasi kepulangan sukarela hampir 600.000 orang ke daerah aman di wilayah Suriah.

Baca Juga: Final akbar Champions League 2023, Manchester City vs Inter Milan di Istanbul!

Melalui proyek pemukiman baru yang dilakukan bersama Qatar, pemerintah akan memastikan kepulangan 1 juta orang lagi dalam beberapa tahun mendatang.

Tindakan ini merupakan bentuk kepedulian Turki terhadap kemanusiaan dan solidaritas dengan negara tetangga yang terkena dampak konflik.

Dengan kemenangan ini, Erdogan menegaskan bahwa Turki memiliki kekuatan dan potensi untuk mendapatkan posisi yang pantas dalam tatanan global.

Ia berjanji akan terus bekerja keras demi kesejahteraan rakyat dan pemulihan daerah-daerah yang terdampak gempa pada tanggal 6 Februari.

Baca Juga: Guide dan tips berwisata di Istanbul, kota final Champions League 2023!

Dengan kemenangan gemilang ini, Erdogan membuktikan dirinya sebagai sosok yang dihormati dan dipercaya oleh rakyat Turki.

Kemenangan ini merupakan bukti nyata bahwa demokrasi di Turki tetap kuat dan berdaya.

Turki memasuki "Abad Türkiye" baru yang penuh harapan, dan dunia akan melihat peran besar yang akan dimainkan oleh negara ini di masa depan.***