Dua pejabat Rusia mengatakan bahwasanya untuk saat ini Presiden Vladimir Putin berada di suatu tempat yang tidak akan diketahui oleh orang lain selain pejabat penting pemerintahan Rusia.
Dua pejabat Rusia itu juga mengatakan bahwasanya setelah serangan di Bakhmut, ada dua drone dari Ukraina yang menargetkan Rusia.
Dikutip dari laman Reuters oleh Jakarta Insider pada 04/05/2023, dua pejabat Rusia itu mengatkan ada dua drone milik Ukraina yang berusaha menyerang kantor Rusia.
Kemudian dua pejabat Rusia yang tak ingin identitasnya disebutkan itu mengatakan bahwasanya Rusia akan lakukan pembalasan terhadap Ukraina.
Pejabat Rusia tersebut memaparkan bahwasanya tidak ada yang terluka dalam serangan drone tersebut.
Presiden Vladimir Putin tidak terkena serangan drone Ukraina tersebut yang di layangkan setelah Ukraina berhasil habisi pasukan Rusia di Bakhmut.
Rusia diduga akan melakukan serangan balas dendam dengan drone, dan menargetkan kantor kepresidenan di ibukota Ukraina, Kyiv.***
Artikel Terkait
Ukraina memanas, berhasil serang balik Rusia hingga tewaskan 20.000 tentara Putin
Gagal di Donbas, 20.000 tentara Putin habis tak bernyawa akibat serangan balas dendam Ukraina di Bakhmut
Tak terima 20.000 pasukan Putin tewas, Rusia balas tembak jatuh 3 jet tempur Ukraina dalam sehari
Hobi flexing di media sosial, Kadinkes Lampung akan dipanggil KPK untuk klarifikasi LHKPN yang dinilai janggal
Susu Milo yang dibagikan gratis di sekolah zaman dahulu selalu lebih enak, ternyata ini rahasianya