JAKARTA INSIDER - Pada Rabu (14/2) waktu setempat, seorang pejabat senior pertahanan Rusia ditemukan tewas di sebuah apartemen bertingkat tinggi di lantai 16 di St. Petersburg, seperti dilaporkan media lokal.
Sekitar pukul 08.00 waktu setempat, polisi Rusia menemukan mayat seorang wanita di trotoar depan blok menara di kawasan Kalininsky.
Marina Yankina, 58, dikenal sebagai kepala keuangan dan pengadaan Distrik Militer Barat Kementerian Pertahanan Rusia , salah satu dari lima cabang angkatan bersenjata Rusia.
Dilansir dari Global Times, Distrik Militer Barat, yang terletak di Rusia barat, mengalami beberapa kerugian terbesar dalam perang Rusia melawan Ukraina.
Komite Investigasi Rusia untuk sementara menganggap kematian Yankina sebagai bunuh diri, menurut Fontanka, sebuah surat kabar yang berbasis di St. Petersburg.
Sementara media Rusia menyatakan bahwa beberapa surat dan barang milik Yankina ditemukan di balkon lantai 16 gedung apartemennya yang diperkirakan menjadi titik jatuh.
Menurut saluran Telegram Rusia Mash, beberapa menit sebelum kematiannya, Yankina disebut menelepon mantan suaminya, yang tinggal di gedung itu, dan mengatakan kepadanya bahwa dia akan melompat dan suaminya harus memberi tahu polisi.
Studi tersebut juga menunjukkan bahwa Yankina memiliki masalah kesehatan.
Menurut penasihat kementerian, kematian Yankina terjadi hampir tepat satu tahun setelah dia mengkritik AS dan Inggris karena menyindir bahwa Rusia akan menginvasi Ukraina.
Yankina mengklaim dalam video yang diposting di Twitter bahwa ahli strategi politik Washington dan London terlibat dalam permainan politik yang "menakutkan, aneh, dan kacau" dan menuntut permintaan maaf.
Yankina bukan satu-satunya anggota elit Rusia yang tewas dalam keadaan yang tidak dapat dijelaskan sejak awal perang Ukraina.
Artikel Terkait
Zelenskyy sempat hilang di awal invasi Rusia, ternyata bersembunyi di tempat ini
Joe Biden datang ke Ukraina, ungkap sejumlah bantuan untuk gempur serangan Rusia
Berkhianat dengan barat, agen intelijen Jerman bocorkan keberadaan HIMARS milik Amerika kepada Rusia
Pejabat Ukraina sebut kunjungan Joe Biden ke Kyiv berhasil buat Putin dan Rusia ketar ketir
Kunjungi Ukraina jelang satu tahun perang dengan Rusia, Joe Biden malah dikritik pejabat Amerika Serikat