Melalui unggahannya di platform Truth Social pada 17 Juni 2025 lalu, Trump mengklaim dirinya mengetahui keberadaan Khamenei dan memiliki kemampuan untuk membunuhnya kapan saja.
Kendati demikian, Trump menyatakan serangan terhadap Khamenei belum menjadi prioritas untuk saat ini, meskipun di tengah konflik Israel dan Iran.
Orang nomor 1 itu berdalih untuk masih memberi ruang bagi jalur diplomasi, untuk menekan Iran agar menghentikan pengembangan nuklirnya.***
Artikel Terkait
Momen Unik dan Menarik! Presiden RI Prabowo Subianto mendapat applause dari Putin saat berpidato di Rusia
Konflik Iran vs Israel semakin memanas, TNI ungkap sebanyak 126 WNI akan segera dievakuasi
Kemenag ungkap lebih dari 53 Ribu Jemaah Haji sudah dipulangkan ke Indonesia, PPIH sebut pemulangan masih berlanjut dan bertahap
10 Restoran bertema Kerajaan di Jakarta, Makan Malam Ala Bangsawan!
Publik heboh! Ini 5 Catatan Nota Diplomatik Kedubes Arab Saudi untuk Kemenag, soroti penyelenggaraan Haji 2025