Sebelumnya, pada hari yang sama, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menegaskan kriteria kegiatan pemerintahan yang terpengaruh oleh efisiensi anggaran yang digencarkan pemerintah.
"Kriteria efisiensi kementerian lembaga yang kita lakukan menyangkut kriteria-kriteria aktivitas yaitu perjalanan dinas, seminar, ATK, peringatan, dan perayaan serta kegiatan seremonial lainnya,” kata Sri Mulyani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat.
Dengan demikian, kebijakan efisiensi ini, tidak akan terdampak pada PHK pegawai honorer, biaya UKT Perguruan Tinggi Negeri (PTN), hingga beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP).
“Langkah ini tidak boleh, saya ulangi, tidak boleh mempengaruhi keputusan perguruan tinggi mengenai UKT," kata Sri Mulyani.***
Artikel Terkait
Legendaris dari Amerika Serikat sekaligus pendiri Bridgewater Associates sebut Prabowo Subianto berpotensi merubah Indonesia menjadi semakin tangguh
Sejarah dan teknis peringatan malam Nisfu Syaban berdasarkan hadits dan para ulama, ternyata ada kaitannya dengan umat Yahudi
Menteri Keuangan Sri Mulyani pastikan kebijakan efisiensi terkait anggaran tak akan berimbas ke Honorer, UKT dan Beasiswa KIP
Menkeu Sri Mulyani tegaskan kebijakan efisiensi Presiden Prabowo Subianto tak boleh pengaruhi kenaikan UKT PTN
Presiden RI Prabowo Subianto berikan pesan kepada seluruh pihak untuk tetap mengabdi kepada rakyat: Hapus dendam dan benci!