Mendikdasmen sebut program SPMB tahun 2025 lebih memprioritaskan pengurus Osis dan Pramuka lewat jalur prestasi, begini penjelasannya

photo author
- Jumat, 31 Januari 2025 | 16:36 WIB
Mendikdasmen sebut program SPMB tahun 2025 lebih memprioritaskan pengurus Osis dan Pramuka lewat jalur prestasi, begini penjelasannya
Mendikdasmen sebut program SPMB tahun 2025 lebih memprioritaskan pengurus Osis dan Pramuka lewat jalur prestasi, begini penjelasannya

JAKARTA INSIDER  - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu'ti, mengungkapkan bahwa pengurus OSIS dan Pramuka kini dapat masuk dalam jalur prestasi pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB).

Jalur prestasi merupakan jalur penerimaan siswa yang didasarkan pada prestasi akademik maupun nonakademik.

"Nonakademik ada dua, olahraga dan seni, sekarang ditambah kepemimpinan. Mereka yang aktif sebagai pengurus OSIS atau misalnya Pramuka atau yang lain-lain nanti akan menjadi pertimbangan jalur prestasi," ujar Abdul Mu'ti dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis 30 Januari 2025 pada media.

Baca Juga: Donald Trump tak lagi beri bantuan dana pengobatan dan banthan obat untuk penderita HIV, apakah akan berdampak pada Indonesia?

Selain jalur prestasi, terdapat tiga jalur lain dalam penerimaan siswa baru melalui SPMB, yaitu jalur domisili, jalur afirmasi, dan jalur mutasi.

Abdul Mu'ti menyatakan bahwa masih banyak masyarakat yang menganggap bahwa penerimaan murid baru hanya melalui sistem zonasi.

Baca Juga: 15 Wasiat dan kebaikan Imam Husain bin Ali cucu Rasulullah SAW untuk segenap umat Islam

Ia menjelaskan bahwa sistem domisili, yang selama ini dikenal sebagai zonasi, akan mengalami beberapa penyesuaian dalam implementasinya, tergantung pada wilayah tempat tinggal siswa.

Jalur afirmasi diperuntukkan bagi penyandang disabilitas dan siswa dari keluarga kurang mampu, sementara jalur mutasi diberikan bagi siswa yang berpindah domisili akibat tugas orang tua.

Jalur ini juga mencakup kuota khusus bagi anak-anak guru yang mengajar di sekolah tertentu.

Baca Juga: Keunikan Jembatan Forth Bridge di Skotlandia, salah satu keajaiban teknik yang mampu bertahan lebih dari satu abad

Menurut Abdul Mu'ti, perubahan dari sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) menjadi SPMB bukan sekadar pergantian nama, melainkan bagian dari upaya pemerintah untuk memberikan layanan pendidikan yang lebih baik bagi semua kalangan.

"Rancangan ini sudah kami sampaikan kepada Bapak Presiden (Prabowo Subianto), dan beliau mengatakan setuju dengan substansi dari usulan kami," katanya.

Dalam kebijakan baru ini, SPMB 2025 akan memiliki empat jalur utama:

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayatul Nissa Rahmadani

Sumber: rilis

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X