JAKARTA INSIDER - Mungkinkah warga Muslim Indonesia melakukan kurban dengan unta?
Dalam upaya untuk menghadirkan alternatif baru dalam tradisi kurban, Dr. Arif Rahman, Sekretaris Jenderal Yayasan Global Ibadah Al Munawaroh (GIM), bersama tim teknis bidang ekonomi, memutuskan untuk memperkenalkan kurban onta kepada masyarakat Muslim di Indonesia.
Meski berbagai upaya telah dilakukan, namun hingga saat ini minat masyarakat Muslim Indonesia untuk melaksanakan kurban dengan unta masih tergolong rendah.
Salah satu faktor utama yang memengaruhi minat kurban onta di Indonesia adalah kebiasaan masyarakat dalam berkurban.
Baca Juga: Harga Kurban 2023: Pilihan Hewan Kurban dan Kisaran Harganya
Hewan-hewan seperti sapi, kambing, dan domba telah menjadi pilihan utama masyarakat dalam melaksanakan kurban.
Oleh karena itu, memperkenalkan kurban onta sebagai alternatif menuntut perubahan paradigma yang tidak mudah.
Dari segi ekonomi, kurban onta memiliki potensi yang menarik.
Baca Juga: Muhammadiyah Usulkan Liburan Idul Adha Dua Hari: Khusus Jika Ada Perbedaan
Harga satu ekor unta dapat bersaing dengan harga sapi, yakni sekitar 20-25 juta rupiah.
Hal ini menunjukkan bahwa dari segi pasokan dan harga, kurban onta dapat menjadi pilihan yang kompetitif bagi masyarakat Muslim Indonesia.
Namun, tantangan utama yang dihadapi dalam memperkenalkan kurban onta adalah kurangnya edukasi dan kesadaran masyarakat tentang hewan kurban ini.
Masyarakat masih belum familiar dengan tata cara dan nilai-nilai yang terkait dengan kurban onta.