Malaikat Izrail pun bertanya lagi kepada Allah SWT.
“Kenapa kamu tidak kasihan kepadanya, seperti yang dilakukan dua temanmu itu?,” kata Allah SWT.
Lalu malaikat Izrail pun menjawab pertanyaan Allah SWT.
“Ya Tuhanku….,” kata malaikat Izrail.
“Ketaatanku kepada MU lebih wajib ditunaikan,” ujar malaikat Izrail.
“Daripada kasihanku kepadanya,” tutur malaikat Izrail.
Dari sejak saat itulah tugas mencabut nyawa diberikan kepada malaikat Izrail, yakni sang malaikat pencabut nyawa.***